912 Pasien COVID-19 di Pasuruan Sembuh Tenyata Minum Ini
loading...
A
A
A
PASURUAN - Di Kabupaten Pasuruan , Jawa Timur, selama pandemi COVID-19 terdapat total 1.325 orang pasien COVID-19 . Dari jumlah itu, sebanyak 912 pasien dinyatakan sembuh usai menjalani isolasi.
Kesembuhan mereka diyakini karena rutin mengonsumsi menu makanan lengkap, rutin berolahraga, beristirahat dan konsumsi Minuman Sari Buah Probiotik SB19. (Baca juga: Berkostum Batman, Polisi Ini Blusukan di Pasar Palang Pasuruan )
Banyak wajah-wajah gembira dilepas secara bertahap oleh Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf dan Wakil Bupati KH Abdul Mujib Imron yang didampingi Kapolres AKBP Rofiq Ripto Himawan dan Dandim Letkol Arh Burhan Fajari Arfian. (Baca juga: 1.101 Bed Khusus Pasien COVID-19 di Surabaya Kosong )
Cerita mengharukan ini datang dari pasien yang berhasil sembuh dari COVID-19. Setelah menjalani 2 minggu karantina di beberapa tempat, antara lain di RSUD Bangli, BLK Rejoso, SKB Pandan, Permata Biru Prigen dan tempat-tempat lainnya, terlihat optimisme dan rasa terima kasih dari para pasien. Di mana mereka diberikan menu makanan lengkap, rutin berolahraga, beristirahat dan konsumsi minuman sari buah probiotik SB19 secara rutin sehingga imun tubuh pasien menjadi lebih kuat dan sembuh lebih cepat. (Baca juga : Paradoks Pemakaian Masker dan Pelarangan Cadar di Eropa )
Beberapa dari pasien COVID-19 adalah mereka dari klaster sebuah perusahaan pengolahan ikan Gempol Pasuruan, Klaster Asrama Haji Sukolilo Surabaya, dan klaster rumahan.
Usai menyerahkan surat keterangan sehat dan hasil tes swab kepada para pasien, Bupati Irsyad Yusuf yang juga Ketua Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan, mengatakan, pihaknya sengaja memberikan tambahan gizi berupa minuman sari buah probiotik kepada pasien, sebagai upaya untuk mempercepat penyembuhan. (Baca juga : Ini yang Membuat Gerindra Jadikan Ahmad Dhani sebagai Wasekjen )
"Ikhtiar selain kita berikan terapi vitamin C dan juga ada probiotik yang ini merupakan upaya kita agar ada percepatan semua, tapi tetap setelah kita lakukan terapi probiotik, kita swab lagi dan alhamdulillah hasilnya negatif," kata Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf.
Sampai dengan awal September 2020, dari 1325 yang terjangkit covid 19 di kabupaten Pasuruan terdapat 912 pasien yang dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan mencapai 68,54%, dan termasuk yang tingkat kesembuhan tertinggi di Jawa Timur.
Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan menyatakan, keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dari semua komponen masyarakat Kabupaten Pasuruan di mana telah menemukan terobosan terapi menggunakan probiotik.
Kapolres Pasuruan meyakinkan kepada para pasien COVID-19 bahwa virus corona ini bisa disembuhkan dengan semangat yang tinggi, meminta perlindungan kesehatan dari Allah SWT dalam menerapkan protokol kesehatan. Selain rajin mencuci tangan dengan sabun, mengonsumsi makanan bergizi, asupan vitamin disertai probiotik dan pola pikir selalu positif.
Selama dirawat, semua petugas kesehatan selalu memberikan suntikan motivasi kepada para para pasien untuk mematuhi semua protokol kesehatan dari Pemerintah yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak dengan orang lain, juga memberikan asupan gizi, vitamin dan konsumsi minuman sari buah probiotik SB19 selalu diberikan setiap hari.
Ada pun, minuman sari buah Probiotik SB19 atau Sari Buah 19 adalah minuman kesehatan Probiotik yang memiliki komposisi Buah Sirsak dan Buah Manggis yang mengandung 3 jenis probiotik andalan. Yaitu Lactobacillus Achidopillus, Lactobacillus Casey dan Lactobacillus Bulgaricus yang merupakan paduan lengkap dan Terbukti menguatkan Imunitas Tubuh sehingga terbebas dari Segala macam jenis VIRUS, juga telah memiliki Izin Edar dari BPOM.
Kesembuhan mereka diyakini karena rutin mengonsumsi menu makanan lengkap, rutin berolahraga, beristirahat dan konsumsi Minuman Sari Buah Probiotik SB19. (Baca juga: Berkostum Batman, Polisi Ini Blusukan di Pasar Palang Pasuruan )
Banyak wajah-wajah gembira dilepas secara bertahap oleh Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf dan Wakil Bupati KH Abdul Mujib Imron yang didampingi Kapolres AKBP Rofiq Ripto Himawan dan Dandim Letkol Arh Burhan Fajari Arfian. (Baca juga: 1.101 Bed Khusus Pasien COVID-19 di Surabaya Kosong )
Cerita mengharukan ini datang dari pasien yang berhasil sembuh dari COVID-19. Setelah menjalani 2 minggu karantina di beberapa tempat, antara lain di RSUD Bangli, BLK Rejoso, SKB Pandan, Permata Biru Prigen dan tempat-tempat lainnya, terlihat optimisme dan rasa terima kasih dari para pasien. Di mana mereka diberikan menu makanan lengkap, rutin berolahraga, beristirahat dan konsumsi minuman sari buah probiotik SB19 secara rutin sehingga imun tubuh pasien menjadi lebih kuat dan sembuh lebih cepat. (Baca juga : Paradoks Pemakaian Masker dan Pelarangan Cadar di Eropa )
Beberapa dari pasien COVID-19 adalah mereka dari klaster sebuah perusahaan pengolahan ikan Gempol Pasuruan, Klaster Asrama Haji Sukolilo Surabaya, dan klaster rumahan.
Usai menyerahkan surat keterangan sehat dan hasil tes swab kepada para pasien, Bupati Irsyad Yusuf yang juga Ketua Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan, mengatakan, pihaknya sengaja memberikan tambahan gizi berupa minuman sari buah probiotik kepada pasien, sebagai upaya untuk mempercepat penyembuhan. (Baca juga : Ini yang Membuat Gerindra Jadikan Ahmad Dhani sebagai Wasekjen )
"Ikhtiar selain kita berikan terapi vitamin C dan juga ada probiotik yang ini merupakan upaya kita agar ada percepatan semua, tapi tetap setelah kita lakukan terapi probiotik, kita swab lagi dan alhamdulillah hasilnya negatif," kata Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf.
Sampai dengan awal September 2020, dari 1325 yang terjangkit covid 19 di kabupaten Pasuruan terdapat 912 pasien yang dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan mencapai 68,54%, dan termasuk yang tingkat kesembuhan tertinggi di Jawa Timur.
Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan menyatakan, keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dari semua komponen masyarakat Kabupaten Pasuruan di mana telah menemukan terobosan terapi menggunakan probiotik.
Kapolres Pasuruan meyakinkan kepada para pasien COVID-19 bahwa virus corona ini bisa disembuhkan dengan semangat yang tinggi, meminta perlindungan kesehatan dari Allah SWT dalam menerapkan protokol kesehatan. Selain rajin mencuci tangan dengan sabun, mengonsumsi makanan bergizi, asupan vitamin disertai probiotik dan pola pikir selalu positif.
Selama dirawat, semua petugas kesehatan selalu memberikan suntikan motivasi kepada para para pasien untuk mematuhi semua protokol kesehatan dari Pemerintah yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak dengan orang lain, juga memberikan asupan gizi, vitamin dan konsumsi minuman sari buah probiotik SB19 selalu diberikan setiap hari.
Ada pun, minuman sari buah Probiotik SB19 atau Sari Buah 19 adalah minuman kesehatan Probiotik yang memiliki komposisi Buah Sirsak dan Buah Manggis yang mengandung 3 jenis probiotik andalan. Yaitu Lactobacillus Achidopillus, Lactobacillus Casey dan Lactobacillus Bulgaricus yang merupakan paduan lengkap dan Terbukti menguatkan Imunitas Tubuh sehingga terbebas dari Segala macam jenis VIRUS, juga telah memiliki Izin Edar dari BPOM.
(nth)