Terbawa Air Laut, Hiu Tutul Terdampar di Pantai Paseban
loading...
A
A
A
JEMBER - Seekor hiu tutul terdampar di Pantai Paseban, Kencong, Jember, Jawa Timur. Diduga terbawa air laut yang cukup besar hingga ke pinggir pantai. Panjang hiu tersebut diperkirakan 10 meter.
Saat ditemukan, kondisinya mati, diduga kelaparan. Warga pun berdatangan menonton ikan berukuran besar yang terdampar di pantai. Kesempatan langka ini dijadikan warga untuk berswafoto.
(Baca juga: 199 Santri di Banyuwangi Positif COVID-19, 6.000 Lainnya Dikarantina )
Informasi di lapangan, pertama kali yang menemukan ikan tersebut adalah Buari, nelayan yang pulang melaut. Saat hendak menyandarkan perahu, Buari melihat ada benda besar di tepi pantai.
"Saya penasaran, kemudian saya dekati ternyata hiu tutul yang terdampar tapi sudah mati," kata Buari. Lantas Buari melaporkan temuan itu ke aparat desa setempat.
Kepala Desa Paseban, Lasidi mengatakan, saat ditemukan kondisi hiu masih segar meskipun sudah mati. Dia memasrahkan ikan tersebut kepada warganya. Terserah mau diapakan.
"Terserah warga mau diapakan dagingnya, atau dikuburkan supaya tidak menimbulkan bau menyengat jika berhari-hari di tepi pantai," kata Lasidi.
Saat ditemukan, kondisinya mati, diduga kelaparan. Warga pun berdatangan menonton ikan berukuran besar yang terdampar di pantai. Kesempatan langka ini dijadikan warga untuk berswafoto.
(Baca juga: 199 Santri di Banyuwangi Positif COVID-19, 6.000 Lainnya Dikarantina )
Informasi di lapangan, pertama kali yang menemukan ikan tersebut adalah Buari, nelayan yang pulang melaut. Saat hendak menyandarkan perahu, Buari melihat ada benda besar di tepi pantai.
"Saya penasaran, kemudian saya dekati ternyata hiu tutul yang terdampar tapi sudah mati," kata Buari. Lantas Buari melaporkan temuan itu ke aparat desa setempat.
Kepala Desa Paseban, Lasidi mengatakan, saat ditemukan kondisi hiu masih segar meskipun sudah mati. Dia memasrahkan ikan tersebut kepada warganya. Terserah mau diapakan.
"Terserah warga mau diapakan dagingnya, atau dikuburkan supaya tidak menimbulkan bau menyengat jika berhari-hari di tepi pantai," kata Lasidi.
(msd)