Kembangkan Bisnis UKM, Ilmu Keuangan Gelar Workshop Smart Financial Map di Bandung
loading...
A
A
A
BANDUNG - Sebuah platform belajar keuangan bisnis menggelar workshop bertajuk 'Smart Financial Map' yang berlangsung di Hotel Hilton, Kota Bandung selama dua hari, pada Sabtu (31/8/2024) dan Minggu (1/9/2024).
Pendiri Ilmu Keuangan.com Yuszak M Yahya menjelaskan, Smart Financial Map ini adalah sebuah pelatihan untuk para pelaku usaha, pemilik bisnis yang bisnisnya sudah mulai besar.
"Jadi pelatihan ini lebih fokus kepada pemantapan tentang belajar keuangan, karena banyak pelaku usaha di Indonesia yang sangat minim pengetahuan keuangannya," ucap Yuszak, Sabtu (31/8/2024).
Yuszak mengatakan, dalam kegiatan ini, para pemilik bisnis dibimbing dalam mengembangkan perusahaanya menjadi lebih besar dengan cara bagaimana mereka mengatur keuangan.
"Di hari pertama kita akan belajar tentang hal-hal makro ekonomi, tentang bagaimana meningkatkan omset, revenue, bagaimana kita menjaga, mengatur biaya sehingga profitnya juga lebih besar," ungkapnya.
"Besok kita akan belajar lagi tentang bagaimana mengatur arus kas (cashflow), sampai menghitung valuasi, sampai bagaimana strategi mencari investor," tambahnya.
Yuszak mengatakan, ada sebanyak 113 peserta dari 80 perusahaan dari seluruh Indonesia yang mengikuti kegiatan ini. Adapun peserta sendiri didominasi oleh para pelaku UKM.
"Kebanyakan peserta di Smart Financial Map ini adalah, kalau kita belajar UKM Usaha Kecil Menengah, nah kita di level menengahnya. Biasanya secara bisnis udah lumayan besar, bisnisnya udah lebih profesional dan mereka udah punya karyawan cukup banyak," katanya.
Selain di Kota Bandung, kata Yuszak, kegiatan ini juga rutin digelar setiap bulannya di Jakarta.
Pendiri Ilmu Keuangan.com Yuszak M Yahya menjelaskan, Smart Financial Map ini adalah sebuah pelatihan untuk para pelaku usaha, pemilik bisnis yang bisnisnya sudah mulai besar.
"Jadi pelatihan ini lebih fokus kepada pemantapan tentang belajar keuangan, karena banyak pelaku usaha di Indonesia yang sangat minim pengetahuan keuangannya," ucap Yuszak, Sabtu (31/8/2024).
Yuszak mengatakan, dalam kegiatan ini, para pemilik bisnis dibimbing dalam mengembangkan perusahaanya menjadi lebih besar dengan cara bagaimana mereka mengatur keuangan.
"Di hari pertama kita akan belajar tentang hal-hal makro ekonomi, tentang bagaimana meningkatkan omset, revenue, bagaimana kita menjaga, mengatur biaya sehingga profitnya juga lebih besar," ungkapnya.
"Besok kita akan belajar lagi tentang bagaimana mengatur arus kas (cashflow), sampai menghitung valuasi, sampai bagaimana strategi mencari investor," tambahnya.
Yuszak mengatakan, ada sebanyak 113 peserta dari 80 perusahaan dari seluruh Indonesia yang mengikuti kegiatan ini. Adapun peserta sendiri didominasi oleh para pelaku UKM.
"Kebanyakan peserta di Smart Financial Map ini adalah, kalau kita belajar UKM Usaha Kecil Menengah, nah kita di level menengahnya. Biasanya secara bisnis udah lumayan besar, bisnisnya udah lebih profesional dan mereka udah punya karyawan cukup banyak," katanya.
Selain di Kota Bandung, kata Yuszak, kegiatan ini juga rutin digelar setiap bulannya di Jakarta.