Sejarah Peninggalan Kerajaan Kediri, dari Prasasati, Kitab hingga Candi Termegah di Blitar

Selasa, 23 Juli 2024 - 06:17 WIB
loading...
A A A
Keputusan pembebasan pajak itu atas permohonan warga Talan, yang masuk wilayah Panumbangan kepada Jayabaya. Jayabaya beralasan warga Talan memiliki kesetiaan yang sangat kuat ke dirinya, yang berbuah anugerah hak istimewa.

Sistem pemerintahan Kediri dengan adanya sejumlah nama pejabat yang menggunakan nama hewan seperti Kebo Waruga dan Tikus Jinada, dicatatkan di Prasasti Jaring berangka tahun 1181 M, dari Raja Gandra.

Kisah kemenangan Kediri semasa dijabat oleh Raja Kertajaya tercantum dalam Prasasti Kamulan berangka tahun 1194 M. Saat itu Kertajaya berhasil mengalahkan musuh yang telah memusuhi istana Katang-Katang.

Dari sisi bangunan peninggalan kerajaan, Candi Penataran yang berada di Kabupaten Blitar, menjadi yang terbesar dan termegah.

Candi di lereng barat daya Gunung Kelud, di sebelah utara Blitar, pada ketinggian 450 meter di atas permukaan laut ini diklaim menjadi candi yang terluas dan terbesar di Jawa Timur. Konon candi ini diperkirakan dibangun pada masa Raja Srengga atau yang dikenal dengan Kertajaya.

Candi ini dibangun sekitar tahun 1200-an Masehi, hingga dimanfaatkan sampai pemerintahan Wikramawardhana, Raja Kerajaan Majapahit sekitar tahun 1415 M. Peninggalan Kerajaan Kediri juga ada yang tersimpan di luar negeri.

Konon peninggalan Arca Buddha Vajrasattva, ini berasal dari zaman Kerajaan Kediri abad 10 atau 11. Sayang, arca ini sekarang menjadi Koleksi Museum für Indische Kunst di Berlin-Dahlem, Jerman.
(ams)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1497 seconds (0.1#10.140)