10 Peninggalan Kerajaan Demak, Nomor 1 Jadi Destinasi Wisata Religi
loading...
A
A
A
Sunan Bonang membuat soko di arah barat laut, sementara Sunan Gunung Jati menciptakan soko di arah barat daya. Sunan Ampel membuat soko di arah tenggara, dan Sunan Kalijaga membangun soko di arah timur laut.
Keistimewaan Soko Guru yang dibuat oleh Sunan Kalijaga adalah ketinggiannya yang mencapai 17 meter, sejumlah dengan total rakaat dalam salat.
Situs kolam wudhu juga menjadi salah satu peninggalan Kerajaan Demak yang masih bisa ditemukan saat ini. Situs ini merupakan lokasi yang digunakan tempat wudhu para Wali Songo pada masa itu.
Selanjutnya adalah Mihrab yang ditinggalkan oleh Kerajaan Demak. Selain itu, dipercaya jika di dalam Mihrab tersebut terdapat hewan bulus dari prasasti Candra Sengkala.
Surya Majapahit adalah peninggalan Kerajaan Demak yang berbentuk oktagon dan merupakan lambang dari Kerajaan Majapahit. Surya Majapahit terdapat di atas posisi imam di dalam Masjid Agung Demak.
Sisa-sisa warisan dari Kerajaan Demak ini memiliki arti khusus, yaitu Hasta Brata atau delapan sifat kepemimpinan yang meliputi Matahari, Bulan, Bumi, Samudra, Angin, Api, Air, dan Bintang.
Selanjutnya adalah Lawang Bledeg atau Pintu Petir yang diyakini sebagai simbol representasi petir yang diraih oleh Ki Ageng Selo atas permintaan Raden Fatah.
Ki Ageng Selo diminta untuk mengilustrasikan wujud bledeg yang berhasil ditangkapnya sesuai perintah Raden Fatah.
Namun, saat baru selesai menggambarkan bagian kepala, bledeg itu tiba-tiba lenyap. Kini, pintu tersebut menjadi bagian penting dalam sejarah berdirinya Masjid Agung Demak sebagai candra sengkala.
Keistimewaan Soko Guru yang dibuat oleh Sunan Kalijaga adalah ketinggiannya yang mencapai 17 meter, sejumlah dengan total rakaat dalam salat.
4. Situs Kolam Wudhu
Situs kolam wudhu juga menjadi salah satu peninggalan Kerajaan Demak yang masih bisa ditemukan saat ini. Situs ini merupakan lokasi yang digunakan tempat wudhu para Wali Songo pada masa itu.
5. Mihrab
Selanjutnya adalah Mihrab yang ditinggalkan oleh Kerajaan Demak. Selain itu, dipercaya jika di dalam Mihrab tersebut terdapat hewan bulus dari prasasti Candra Sengkala.
6. Surya Majapahit
Surya Majapahit adalah peninggalan Kerajaan Demak yang berbentuk oktagon dan merupakan lambang dari Kerajaan Majapahit. Surya Majapahit terdapat di atas posisi imam di dalam Masjid Agung Demak.
Sisa-sisa warisan dari Kerajaan Demak ini memiliki arti khusus, yaitu Hasta Brata atau delapan sifat kepemimpinan yang meliputi Matahari, Bulan, Bumi, Samudra, Angin, Api, Air, dan Bintang.
7. Lawang Bledeg
Selanjutnya adalah Lawang Bledeg atau Pintu Petir yang diyakini sebagai simbol representasi petir yang diraih oleh Ki Ageng Selo atas permintaan Raden Fatah.
Ki Ageng Selo diminta untuk mengilustrasikan wujud bledeg yang berhasil ditangkapnya sesuai perintah Raden Fatah.
Namun, saat baru selesai menggambarkan bagian kepala, bledeg itu tiba-tiba lenyap. Kini, pintu tersebut menjadi bagian penting dalam sejarah berdirinya Masjid Agung Demak sebagai candra sengkala.