Kepala BNPT Wacanakan Napi Teroris Dihukum Bukan Hitungan Tahun
loading...
A
A
A
Sementara Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham Irjen Pol Reynhard Saut Poltak Silitonga menjekaskan bahwa petugas lapas tidak lagi menghukum. Akan tapi membina supaya napi kalau keluar dia tidak mengulangi lagi perbuatannya.
“Para napi dilatih kepribadian dengan kajian keagamaan, dan kemandirian dengan berbagai pelatihan,” terang Reynhard.
Sedangkan Direktur Deradikalisasi BNPT Brigjen Pol R Ahmad Nurwakhid menambahkan bahwa pendekatan berbasis kemanusiaan penting untuk membuat napiter merasa diperhatikan. Oleh karena itu, dalam proses deradikalisasi perlu membangun kepercayaan antara petugas Lapas dan Napiter.
“Trust building dengan pendekatan kemanusiaan perlu dilakukan. Karena itu kita punya rumah singgah untuk keluarga napiter, ada pelayanan pemeriksaan gigi, konseling, supaya mereka terbuka untuk komunikasi,” papar Ahmad Nur Wahid.
“Karena mereka benci pada petugas, maka perlu pendekatan kemanusiaan,” sambungnya.
Nurwakhid menyebutkan, dari 118 napiter yang masuk dalam program deradikalisasi, tingkat keberhasilannya adalah dua pertiga dari seratus persen. Sebanyak 35 persen berakhir ikrar NKRI, 27 persen berubah namun belum ikrar, sedangkan 38 persen belum berubah sama sekali.
Kalapas Kelas I Batu Nusakambangan Mardi Santoso menyinggung soal absennya tenaga psikologi dan program perencanaan pembinaan kepribadian berdasarkan tingkat pemahaman radikalisme.
“Salah satu kendalanya adalah keluarga dan masyarakat belum bisa menerima napiter yang mendapat program integrasi,” ujarnya.
(shf)