Crivisaya Ganjar Gelar Diskusi Reaktualisasi Ideologi Bung Karno
loading...
A
A
A
PALEMBANG - Relawan Crivisaya Ganjar Sumsel menggelar diskusi bertajuk Reaktualisasi Nilai Ideologi di Era Bung Karno. Kegiatan tersebut diakui dalam rangka memeriahkan Bulan Bung Karno yang diperingati setiap Juni oleh berbagai kalangan masyarakat.
Tak terkecuali akademisi lulusan Universitas Sriwijaya dan Universitas Lampung yang tergabung dalam Crivisaya Ganjar. "Tujuannya di sini yang pasti (ingin) mereaktualisasi pemikiran-pemikiran dari Bung Karno untuk kami transformasikan kepada alumni-alumni muda sekarang," kata Korwil Crivisaya Sumsel Rangga Azza digelar di Kota Palembang, Jumat (7/7/2023).
Kegiatan tersebut disambut antusias para alumni Universitas Sriwijaya dan Universitas Lampung yang berasal dari berbagai wilayah di Sumsel maupun Lampung. Dalam kegiatan ini para peserta dan pengisi materi banyak bertukar ide atau gagasan.
Rangga menilai diskusi kali ini bisa berlangsung hangat dan berbobot dari awal hingga akhir. "Respons peserta cukup antusias. Banyak pemuda yang sudah hadir karena kami mengundang pemuda karena memang Crivisaya ini bergerak di bidang alumni Unsri dan Unlam," tandasnya.
Kegiatan diskusi tersebut juga membahas sosok Ganjar Pranowo. Dia dinilai merepresentasikan sosok capres 2024 yang sesuai dengan ideologi para pendiri bangsa dan negara Indonesia.
Selain itu, Rangga menyebutkan aspek lain yang membuat kaum muda di Sumsel banyak tertarik mendukung Ganjar menjadi Presiden 2024. "Pak Ganjar terkenal dengan sosok pemimpin yang milenial. Jadi memang sudah tidak asing dari para pemuda, kita milenial," tuturnya.
Dicky Yanuardi yang menjadi pengisi materi diskusi kali ini menyampaikan apresiasinya kepada para relawan Crivisaya Ganjar yang berinisiatif menggelar kegiatan tersebut. Menurutnya, kaum muda zaman sekarang memerlukan kegiatan semacam itu untuk menambah pemahaman dan pengetahuan tentang nilai-nilai luhur ideologi Pancasila dari para pendiri bangsa.
"Kegiatan ini suatu kegiatan yang positif. Bahwasanya, untuk membangun kembali atau mengingatkan kembali kepada kaum muda khususnya. Bahwasanya, sebagai kaum muda itu harus mempunyai suatu bentuk karakter yang tertanam di diri mereka sebagai pemuda Indonesia. Khususnya, tentang ideologi Pancasila," tuturnya.
Dicky berharap langkah para relawan ini dapat memicu komitmen generasi muda untuk mengaktualisasikan ideologi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Tiga aspek itu sendiri yang saat ini kita lihat setelah hampir 78 tahun merdeka, itu sudah mulai luntur di setiap citra diri pemuda. Maka dari itu, suatu bentuk kegiatan positifnya adalah Crivisaya Ganjar sendiri mengusung tema ini," tandasnya.
Tak terkecuali akademisi lulusan Universitas Sriwijaya dan Universitas Lampung yang tergabung dalam Crivisaya Ganjar. "Tujuannya di sini yang pasti (ingin) mereaktualisasi pemikiran-pemikiran dari Bung Karno untuk kami transformasikan kepada alumni-alumni muda sekarang," kata Korwil Crivisaya Sumsel Rangga Azza digelar di Kota Palembang, Jumat (7/7/2023).
Kegiatan tersebut disambut antusias para alumni Universitas Sriwijaya dan Universitas Lampung yang berasal dari berbagai wilayah di Sumsel maupun Lampung. Dalam kegiatan ini para peserta dan pengisi materi banyak bertukar ide atau gagasan.
Rangga menilai diskusi kali ini bisa berlangsung hangat dan berbobot dari awal hingga akhir. "Respons peserta cukup antusias. Banyak pemuda yang sudah hadir karena kami mengundang pemuda karena memang Crivisaya ini bergerak di bidang alumni Unsri dan Unlam," tandasnya.
Kegiatan diskusi tersebut juga membahas sosok Ganjar Pranowo. Dia dinilai merepresentasikan sosok capres 2024 yang sesuai dengan ideologi para pendiri bangsa dan negara Indonesia.
Selain itu, Rangga menyebutkan aspek lain yang membuat kaum muda di Sumsel banyak tertarik mendukung Ganjar menjadi Presiden 2024. "Pak Ganjar terkenal dengan sosok pemimpin yang milenial. Jadi memang sudah tidak asing dari para pemuda, kita milenial," tuturnya.
Dicky Yanuardi yang menjadi pengisi materi diskusi kali ini menyampaikan apresiasinya kepada para relawan Crivisaya Ganjar yang berinisiatif menggelar kegiatan tersebut. Menurutnya, kaum muda zaman sekarang memerlukan kegiatan semacam itu untuk menambah pemahaman dan pengetahuan tentang nilai-nilai luhur ideologi Pancasila dari para pendiri bangsa.
"Kegiatan ini suatu kegiatan yang positif. Bahwasanya, untuk membangun kembali atau mengingatkan kembali kepada kaum muda khususnya. Bahwasanya, sebagai kaum muda itu harus mempunyai suatu bentuk karakter yang tertanam di diri mereka sebagai pemuda Indonesia. Khususnya, tentang ideologi Pancasila," tuturnya.
Dicky berharap langkah para relawan ini dapat memicu komitmen generasi muda untuk mengaktualisasikan ideologi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Tiga aspek itu sendiri yang saat ini kita lihat setelah hampir 78 tahun merdeka, itu sudah mulai luntur di setiap citra diri pemuda. Maka dari itu, suatu bentuk kegiatan positifnya adalah Crivisaya Ganjar sendiri mengusung tema ini," tandasnya.
(poe)