Santri di Watampone Sulsel Tewas Usai Berduel dengan Teman di Lapangan Futsal

Sabtu, 17 Juni 2023 - 08:04 WIB
loading...
Santri di Watampone Sulsel Tewas Usai Berduel dengan Teman di Lapangan Futsal
Seorang santri di Watampone, Kabupaten Bone, Sulsel tewas usai berduel dengan sahabatnya sendiri. Korban bernama AT sempat dibawa kerumah sakit, namun nyawa korban tidak dapat ditolong. Foto ilustrasi
A A A
WATAMPONE - Seorang santri di Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) tewas usai berduel dengan sahabatnya sendiri. Korban bernama AT sempat dibawa kerumah sakit, namun nyawa korban tidak dapat ditolong.

Korban adalah seorang santri di pesantren modern Al-Junaidiyah Biru Watampone. Korban berkelahi dengan temannya yang berinisial RM.



Perkelahian yang mengakibatkan meninggalnya siswa kelas 7 ini terjadi di lapangan futsal di pesantren Al-Junaidiyah Biru yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Biru, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone.

Peristiwa tersebut berawal saat para santri baru saja selesai salat dhuhur dan makan bersama. Kemudian mereka ramai-ramai membersihkan lapangan futsal dari genangan air. Namun korban terkena percikan air sehingga korban memukul pelaku dengan sapu.

Tidak terima dipukul oleh korban, pelaku kemudian membalas korban hingga keduanya pun terlibat perkelahian. Pelaku mendorong korban hingga korban terjatuh dan tidak sadarkan diri.

Walau korban sempat dibawa ke Rumah Sakit M. Yasin Watampone untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
Pimpinan pesantren Al-Junaidiyah Biru Watampone, Muhlisin Sultan mengatakan, kejadian tersebut terjadi secara tiba-tiba. "Karena pada saat kejadian para santri baru saja selesai salat dhuhur dan makan bersama. Kemudian mereka ramai-ramai membersihkan lapangan futsal dari genangan air," kata Muhlisin.

Muhlisin mengaku bahwa tidak ada pembina yang melihat kejadian tersebut, karena saat itu pembina berada di asrama. "Kedua santrinya ini sangat bersahabat dan sangat dekat sekali bahkan keduanya juga satu kelas," imbuhnya.

Sementara Humas Polres Bone, Iptu Rayendra Muchtar membenarkan kejadian tersebut. "Sudah dilakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan barang bukti telah diamankan," kata Iptu Rayendra.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1793 seconds (0.1#10.140)