Diusir dari Vila, Turis Rumania Jadi Gelandangan di Bali

Rabu, 22 Juli 2020 - 13:20 WIB
loading...
Diusir dari Vila, Turis Rumania Jadi Gelandangan di Bali
Busu Luncar Aristotel Silviu (celana pendek biru) saat diamankan di kantor Satpol PP Kuta. Foto ist
A A A
DENPASAR - Turis Rumania, Busu Luncar Aristotel Silviu (41), diamankan karena telah sebulan menjadi gelandangan di Bali. Dia kehabisan uang dan tidak bisa pulang ke negaranya gara-gara pandemi COVID-19.

"Dia diusir karena lagi mampu lagi membayar uang sewa vila. Dia sudah sekitar sebulan menjadi gelandangan," kata Kepala Satpol PP Badung, Bali, I Gusti Agung Kerta Suryanegara, Rabu (22/7/2020).

Silviu diamankan saat menggembel di kawasan Seminyak. Dia kemudian dibawa ke kantor Satpol PP di Kuta untuk dimintai keterangan.

(Baca juga: Dimakamkam di Sebelah Sultan Sepuh XIII, Ini Prosesi Pemakaman Sultan Kasepuhan )

Kepada petuas, Silviu mengaku diusir karena sudah sebulan tidak membayar uang sewa vila. Dia sudah tidak punya uang lagi setelah beberapa bulan tertahan di Bali akibat pandemi COVID-19.

Selama bertahan di Bali, Silviu sempat dibantu beberapa temannya untuk membayar uang sewa vila. Namun kini teman-temannya sudah tidak bisa menolongnya lagi.

Setelah dimintai keterangan, petugas kemudian menyerahkan Silviu kepada petugas imigrasi. "Kami limpahkan kepada pihak yang berwenang agar dikomunikasikan dengan kedutaaannya," ujar Suryanegara.

(Baca juga: September, Bali Dibuka untuk Wisatawan Mancanegara )

Kasus ini menambah daftar panjang warga negara asing di Bali yang jatuh miskin karena kehabisan uang dan tidak bisa pulang gara-gara pandemi COVID-19.

Pekan lalu, Satpol PP Badung mengamankan cewek asal Amerika Serikat, Dirgin Julian Ann (38), yang menginap di garase rumah kosong di Kuta. Di awal pekan lalu juga, turis Rusia, Rusminnubaev Marat (36) diamankan karena telah sebulan tidur di area taman kawasan Bandara Ngurah Rai.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1235 seconds (0.1#10.140)