Bangkitkan Ekonomi Pasca Pandemi, Gus Imin Gagas Gerakan Desa Wisata

Senin, 17 April 2023 - 20:28 WIB
loading...
Bangkitkan Ekonomi Pasca...
Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Imin) saat kunjungan Safari Ramadan ke Desa Ngepeh, Kecamatan Tugu, Trenggalek, Jawa Timur, Senin (17/4/2023). Foto/Ist
A A A
TRENGGALEK - Desa yang memiliki potensi besar wisata yang banyak belum tereksplore secara maksimal. Padahal setiap desa memiliki keunggulan yang dapat menggerakkan sekaligus membangkitkan roda ekonomi masyarakat setempat pascapandemi.

"Desa itu biasanya memiliki potensi alam yang biasanya indah dan berkualitas, tapi tidak tereksplore atau tidak terangkat menjadi informasi sehingga potensinya hilang," kata Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Imin) saat kunjungan Safari Ramadan ke Desa Ngepeh, Kecamatan Tugu, Trenggalek, Jawa Timur, Senin (17/4/2023).


Oleh karena itu, Gus Imin menggagas Gerakan Desa Wisata untuk menumbuh-kembangkan potensi alam sekaligus ekonomi masyarakat pedesaan.

"Nah gerakan desa wisata ini menjadi jalan keluar untuk mendongkrak potensi desa sekaligus menumbuhkembangkan ekonomi kreatif," urainya.

Dia menyebut, ekonomi kreatif desa kalau digerakkan melalui wisata bukan hanya mendongkrak kapasitas sumber daya alamnya, tetapi juga menumbuhkan efek pertumbuhan ekonomi kreatif lainnya. Di antaranya seperti kerajinan tangan, produksi makanan atau kuliner, transportasi, dan pertumbuhan ekonomi terkait.

"Oleh karena itu saya menyambut baik dan mendukung sepenuhnya desa-desa wisata ditumbuhkembangkan secara serius oleh pemerintah. Bahkan dijadikan target wisata baru, sehingga sehingga konsentrasi itu menjadi percepatan, percepatan yang akan memakmurkan desa," tegas Gus Imin.


Untuk mengoptimalkan gagasan itu, dia mendorong pemerintah segera menyiapkan alokasi anggaran yang cukup serta membangun infrastruktur yang memadai di setiap desa.

"Anggaran harus disiapkan, infrastruktur harus dibangun untuk konektivitas, dan tentu saja promosi harus dibantu. Ini desa digital sangat penting," ungkapnya.

"Sekarang sosial media sudah sangat murah untuk mendongkrak wisata menjadi dikenal. Bahkan sekarang banyak sekali wisata-wisata baru trending topik lalu menbuat orang tertarik dan berbondong-bondong mendatangi lokasi-lokasi baru," ujarnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3331 seconds (0.1#10.140)