Pemuka Adat Jayapura Sebut Pemekaran Papua Bisa Cegah Potensi Korupsi Dana Otsus Jilid Dua

Jum'at, 25 November 2022 - 12:41 WIB
“Orang-orang yang ditanggung terus menerus oleh negara seperti orang-orang tidak mampu, ada panti jompo. Orang Papua harus produktif. Kelola hutan, danau, laut, supaya kita tidak usah hidup dalam ketergantungan pada dana Otsus,” kata Oktavianus.

Baca: Dua Kali Gempa Susulan Cianjur Dirasakan Warga Purwakarta.



Menyikapi kasus dugaan korupsi yang menjerat Gubernur Papua, Oktavianus meminta Gubernur Lukas Enembe bersikap lebih kooperatif dan berjiwa besar. Karena menurutnya, konsekuensi menjadi gubernur adalah siap diperiksa kapan saja oleh penegak hukum.

“Menurut saya sebagai tokoh adat, saya pikir sebelum jadi gubernur, Lukas Enembe sudah tahu konsekuensinya. Artinya, ini bukan hal yang baru. Dimana-mana, pejabat yang melakukan pekerjaan pemerintah kalau menyalahgunakan kewenangan negara, pasti diperiksa juga. Kalau memang Pak Enembe menerima jabatan sebagai gubernur, apapun risikonya harus diterima, harus berjiwa besar,” pinta Oktavianus.

Ia menyebut, menjadi gubernur dan konsekuensi diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu satu paket.

“Kenapa kita terima bahwa saya gubernur tapi ada hal-hal yang mesti diperiksa, kita tidak mau, itu tidak boleh, itu satu paket. Tidak bisa terima jabatan gubernur tapi diperiksa tidak mau, itu sangat keliru,” kata Oktavianus.
(nag)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More