Gelombang Tinggi Hantam Pesisir Selatan Kebumen, Ratusan Warung Hancur
Selasa, 30 Agustus 2022 - 20:53 WIB
KEBUMEN - Ratusan warung milik pedagang di Pantai Suwuk, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen, hancur diterjang gelombang tinggi, Selasa (30/8/2022). Tinggi gelombang yang menerjang pesisir selatan Kebumen, mencapai empat meter.
Peristiwa gelombang tinggi menghantam pesisir selatan Kebumen itu, terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun para pedagang mengalami kerugian besar karena warungnya hancur.
Anggota TNI, Polri, dan Kecamatan Puring, langsung mendatangi lokasi gelombang tinggi, untuk membantu para pedagang dan warga mengevakuasi barang-barangnya. Dalam sebuah rekaman, juga terlihat para nelayan berlarian menyelamatkan perahunya, karena sempat terseret ombak.
Kabagops Polres Kebumen, Kompol Setyoko mengatakan, petugas gabungan terus memantau kondisi di lapangan, dan membantu warga mengevakuasi barang-barang milik warga. "Kami juga mengimbau agar wisatawan dan warga menjauhi bibir pantai," tuturnya.
Setyoko menambahkan, kejadian gelombang tinggi tersebut sangat cepat, dan tidak ada tanda-tanda sebelumnya. Setelah itu gelombang laut kembali normal. Meski demikian, warga diimbau untuk waspada karena sangat membahayakan.
Anggota polisi juga terus berpatroli di pesisir selatan Kebumen, mengimbau warga agar tidak berada di bibir pantai. Dari data BMKG Cilacap disebutkan, perairan laut selatan Kebumen berpotensi terjadi gelombang tinggi 4-6 meter, sepanjang Rabu (30/8/2022), pukul 07.00-19.00 WIB.
Peristiwa gelombang tinggi menghantam pesisir selatan Kebumen itu, terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun para pedagang mengalami kerugian besar karena warungnya hancur.
Anggota TNI, Polri, dan Kecamatan Puring, langsung mendatangi lokasi gelombang tinggi, untuk membantu para pedagang dan warga mengevakuasi barang-barangnya. Dalam sebuah rekaman, juga terlihat para nelayan berlarian menyelamatkan perahunya, karena sempat terseret ombak.
Kabagops Polres Kebumen, Kompol Setyoko mengatakan, petugas gabungan terus memantau kondisi di lapangan, dan membantu warga mengevakuasi barang-barang milik warga. "Kami juga mengimbau agar wisatawan dan warga menjauhi bibir pantai," tuturnya.
Setyoko menambahkan, kejadian gelombang tinggi tersebut sangat cepat, dan tidak ada tanda-tanda sebelumnya. Setelah itu gelombang laut kembali normal. Meski demikian, warga diimbau untuk waspada karena sangat membahayakan.
Baca Juga
Anggota polisi juga terus berpatroli di pesisir selatan Kebumen, mengimbau warga agar tidak berada di bibir pantai. Dari data BMKG Cilacap disebutkan, perairan laut selatan Kebumen berpotensi terjadi gelombang tinggi 4-6 meter, sepanjang Rabu (30/8/2022), pukul 07.00-19.00 WIB.
(eyt)
tulis komentar anda