Juru Parkir Diduga Korban Salah Sasaran Kerusuhan Suporter, JPW Minta Penanganan Kasus Transparan

Rabu, 03 Agustus 2022 - 11:01 WIB
Polres Sleman menunjukan 5 tersangka dari 36 pemuda yang ditangkap terkait rusuh suporter sepak bola, Senin (25/7/2022) lalu. Foto/dok
SLEMAN - Kerusuhan antarsuporter sepakbola beberapa waktu lalu memakan korban jiwa. Tri Fajar Firmansyah, juru parkir sebuah minimarket di kawasan Babarsari yang menjadi korban salah sasaran aksi kericuhan suporter sepakbola dikabarkan meninggal dunia.

Kabar duka tersebut dibagikan melalui lini massa di media sosial baik instagram ataupun twitter.

Akum instagram @dibataspagar mengabarkan: Kita Berduka, Selamat Jalan Tri Fajar Firmansyah



Lelayu | Buntut dari kerusuhan tanggal 25 Juli kemarin menghantarkan berita duka.

Salah satu saudara kami, mas Tri Fajar Firmansyah yang berprofesi sebagai Juru Parkir di Mirota, Babarsari, untuk mencari nafkah keluarganya, meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis.

Mas Fajar adalah anggota komunitas BTCY yang juga bagian dari keluarga kami. Semoga diberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Selamat jalan Mas Fajar, doa kami semua untukmu

Baca juga: Rusuh Suporter Sepak Bola di Jogja, 36 Orang Ditangkap 5 Jadi Tersangka

Di twitter juga muncul kabar duka tersebut. Seperti ditulis oleh @BabarsariCS2012. "Mas fajar, jaga parkir di mirota babarsari, anggota dari @BTCY_PSS1976 hari ini harus merenggang nyawa setelah sekian hari koma,"cuitnya.

Dikabarkan pula jika korban bukan bagian dari suporter yang berseteru kala itu. la merupakan fans PSS Sleman, yang menjadi korban salah sasaran ketika ada rusuh antarsuporter Persis Solo beberapa waktu laku. Informasi tersebut diungkap oleh pemilik akun @nocontextsleman.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content