Demo Brutal di Depan Kejari Palopo, Satpam Tewas Tertimpa Pagar
Kamis, 21 Juli 2022 - 16:34 WIB
PALOPO - Demonstrasi brutal terjadi di depan Kantor Kejari Palopo, Sulawesi Selatan, Kamis (21/7/2022). Saat terjadi aksi saling dorong, pintu pagar Kejari Palopo roboh, dan menimpa dua petugas satpam.
Akibat tertimpa pintu pagar, salah satu anggota satpam Kejari Palopo, yang diketahui bernama Azis meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit. Sementara rekannya, Prangbakti Sulhajar hingga kini masih menjalani perawatan medis.
Demonstrasi yang dilakukan beberapa orang, dengan menggunakan mobil tersebut, menuntut pencopotan Kajari Palopo, karena dinilai lamban dalam penanganan kasus korupsi yang terjadi di Kota Palopo.
Korban tewas dalam demonstrasi brutal tersebut, merupakan purnawiran TNI. "Tadi kami sudah menerima laporan dari dokter yang menanganinya, anggota satpam kami meninggal dunia atas nama Azis," ujar Kajari Palopo, Agus Riyanto.
Agus mengaku sangat berduka cita atas meninggalnya salah satu pegawai terbaiknya tersebut. "Terkait kasus dugaan korupsi, kami masih melakukan pendalaman dan menunggu hasil audit BPK yang membantu kami untuk menghitung dugaan kerugian negara," ungkap Agus Riyanto.
Polisi juga masih mendalami kasus kematian satpam tersebut, dan menyelidiki penyebab robohnya pintu pagar besi hingga menyebabkan korban jiwa. Sementara para peserta demonstrasi memilih untuk kabur, usai menerima informasi jatuhnya korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Akibat tertimpa pintu pagar, salah satu anggota satpam Kejari Palopo, yang diketahui bernama Azis meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit. Sementara rekannya, Prangbakti Sulhajar hingga kini masih menjalani perawatan medis.
Demonstrasi yang dilakukan beberapa orang, dengan menggunakan mobil tersebut, menuntut pencopotan Kajari Palopo, karena dinilai lamban dalam penanganan kasus korupsi yang terjadi di Kota Palopo.
Baca Juga
Korban tewas dalam demonstrasi brutal tersebut, merupakan purnawiran TNI. "Tadi kami sudah menerima laporan dari dokter yang menanganinya, anggota satpam kami meninggal dunia atas nama Azis," ujar Kajari Palopo, Agus Riyanto.
Agus mengaku sangat berduka cita atas meninggalnya salah satu pegawai terbaiknya tersebut. "Terkait kasus dugaan korupsi, kami masih melakukan pendalaman dan menunggu hasil audit BPK yang membantu kami untuk menghitung dugaan kerugian negara," ungkap Agus Riyanto.
Polisi juga masih mendalami kasus kematian satpam tersebut, dan menyelidiki penyebab robohnya pintu pagar besi hingga menyebabkan korban jiwa. Sementara para peserta demonstrasi memilih untuk kabur, usai menerima informasi jatuhnya korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda