Korban Banjir Sukabumi Mulai Terserang Penyakit, Petugas Kesehatan Keliling Datangi Rumah Warga

SUKABUMI - Memasuki hari ke empat pasca- banjir menerjang, Kota Sukabumi , Jawa Barat, puluhan warga terdampak mulai mengeluhkan berbagai penyakit .

Petugas kesehatan pun tidak tenang dan berkeliling mendatangi rumah yang dijadikan tempat mengungsi untuk mengetahui kondisi kesehatan korban banjir.

Petugas medis dari Dinas Kesehatan serta relawan palang merah indonesia (PMI) Kota Sukabumi, menyusuri gang-gang kecil mendatangi korban terdampak banjir di Kampung Tugu dan Sudajaya untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.





Petugas melakukan pemeriksaan kesehatan ke rumah-rumah yang dijadikan pengungsian oleh seluruh korban banjir untuk memantau kesehatan mereka.

Pascabanjir yang menerjang wilayah itu, selain melakukan pemeriksaan tim medis juga menyediakan obat-obatan untuk warga terdampak selama 24 jam.

Selain itu, petugas juga membuka posko kesehatan selama 24 jam untuk melayani para korban yang mengalami gangguan Kesehatan.

Hasil pemeriksaan, para korban banjir mengeluh gangguan pernafasan, flu, sakit sendi, demam, pusing hingga gatal-gatal.



“Mayoritas korban yang mengalami penyakit tersebut dirasakan oleh lansia,” kata Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Sukabumi, Lulis Delawati.

Tak hanya lansia, sejumlah anak-anak pun mulai mengeluh berbagai penyakit, mereka diantar orangtuanya ke posko kesehatan untuk mendapatkan pengobatan dari petugas medis.

Susum Sumiati korban banjir mengaku mengalami gangguan pernafasan flu dan demam, dia pun berharap bantuan medis dari pemerintah.