Bea Cukai Sulbagsel Gencarkan Patroli Siber Cegah Peredaran Narkoba
Selasa, 14 Desember 2021 - 20:01 WIB
MAKASSAR - Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) memasifkan pengawasan melalui patroli siber, yang menyasar peredaran narkoba di momentum Natal dan tahun baru 2022.
Kepala Kanwil Bea Cukai Sulbagsel, Nugroho Wahyu Widodo menyebut telah membentuk tim khusus yang mengawasi lalu lintas informasi terkait pengiriman barang di internet.
Baca Juga: narkoba
Dia menyatakan, tim siber tersebut terhubung komunikasi dengan instansi Polri, BNN, dan juga jasa pengiriman. Jika tim ini menemukan aktivitas transaksi barang yang dianggap mencurigakan, mereka akan berkoordinasi dengan petugas-petugas dari instansi itu.
Nugroho menjelaskan, peredaran gelap narkoba sudah sangat meresahkan. Bahkan telah masuk ke lingkungan pelosok. "Dan ini harus menjadi musuh kita bersama dan kita lawan," tuturnya.
Baca Juga: narkoba
Nugroho menjamin, sinergi yang terbangun bakal menekan atau bahkan mencegah masuknya barang ilegal, baik minuman keras, rokok, lebih-lebih narkoba.
Baca juga:Bea Cukai Imbau Masyarakat Hindari Vape Ilegal
"Semua, instansi kita bersinergi. Termasuk yang pagi ini kita sinergi dengan aparat kemaritiman untuk menjaga di momen Natal dan tahun baru peredaran dan penyelundupan narkoba meningkat. Termasuk barang ilegal lainnya," ungkap Nugroho.
Dia menyampaikan kepada masyarakat, agar lebih cerdas dalam membeli. "Hati-hati membeli paket ilegal, seperti rokok yang tidak ada cukainya. Ini sudah mulai banyak lewat titipan kilat. Banyak yang tidak ada pita cukainya. Itu ilegal," tukasnya.
Kepala Kanwil Bea Cukai Sulbagsel, Nugroho Wahyu Widodo menyebut telah membentuk tim khusus yang mengawasi lalu lintas informasi terkait pengiriman barang di internet.
Baca Juga: narkoba
Dia menyatakan, tim siber tersebut terhubung komunikasi dengan instansi Polri, BNN, dan juga jasa pengiriman. Jika tim ini menemukan aktivitas transaksi barang yang dianggap mencurigakan, mereka akan berkoordinasi dengan petugas-petugas dari instansi itu.
Nugroho menjelaskan, peredaran gelap narkoba sudah sangat meresahkan. Bahkan telah masuk ke lingkungan pelosok. "Dan ini harus menjadi musuh kita bersama dan kita lawan," tuturnya.
Baca Juga: narkoba
Nugroho menjamin, sinergi yang terbangun bakal menekan atau bahkan mencegah masuknya barang ilegal, baik minuman keras, rokok, lebih-lebih narkoba.
Baca juga:Bea Cukai Imbau Masyarakat Hindari Vape Ilegal
"Semua, instansi kita bersinergi. Termasuk yang pagi ini kita sinergi dengan aparat kemaritiman untuk menjaga di momen Natal dan tahun baru peredaran dan penyelundupan narkoba meningkat. Termasuk barang ilegal lainnya," ungkap Nugroho.
Dia menyampaikan kepada masyarakat, agar lebih cerdas dalam membeli. "Hati-hati membeli paket ilegal, seperti rokok yang tidak ada cukainya. Ini sudah mulai banyak lewat titipan kilat. Banyak yang tidak ada pita cukainya. Itu ilegal," tukasnya.
(luq)
tulis komentar anda