Berikan Pelayanan Kesehatan Berbasis Islami untuk Masyarakat, Bupati Aceh Besar Raih KDI 2021
Sabtu, 06 November 2021 - 01:13 WIB
Lulusan S1 Teknik Kimia, Universitas Syiah Kuala, ini juga mengajak seluruh lapisan masyarakat agar selalu taat dan patuh pada protokol kesehatan serta melaksanakan vaksinasi Covid-19. ”Kita melakukan ikhtiar secara konsisten dan terus-menerus dengan harapan pandemi Covid-19 ini secara berakhir dan masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti sediakala,“ kata Mawardi Ali.
Memang, saat ini vaksinasi Covid-19 terus disosialisasikan dan ditingkatkan. Bahkan, hal ini menjadi prioritas dari Presiden Joko Widodo yang pada pertengahan bulan September 2021 lalu berkunjung ke Aceh, termasuk memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dari pintu ke pintu di sejumlah gampong di Kecamatan Kutabaro, Aceh Besar.
Di antara tugas yang harus selalu dilakukan adalah sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat. Agar selalu memprioritaskan protokol kesehatan, dan pentingnya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.
Berbarengan dengan hal itu, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar juga sudah meluncurkan program vaksinasi anak usia sekolah. Langkah ini dinilai sangat diperlukan untuk meningkatkan imunitas tubuh para pelajar. "Pandemi Covid-19 belum berakhir, karena itu berbagai upaya terus kita lakukan salah satunya pelaksanaan vaksinasi," terang Mawardi Ali.
Sebagai salah satu wujud kepedulian Pemkab Aceh Besar dalam bidang ekonomi rakyat adalah dengan menggratiskan olah tanah dan benih kepada ribuan petani agar lancar dalam melaksanakan penanaman padi musim tanam tahun lalu. Kegiatan ini didukung oleh jajaran Kodim 0101/BS dan seluruh PPL. Hasilnya sungguh luar biasa. Petani di Kabupaten Aceh Besar dapat meraih hasil mencapai 6-7 ton/hektare.
Bupati Aceh Besar memang patut mendapatkan Penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2021. Pria kelahiran Siem, Darussalam, Aceh Besar, Aceh, 2 Januari 1969, ini sudah banyak melakukan inovasi dan terobosan dalam membangun daerahnya. CM
Lihat Juga: Tingkatkan Akses Kesehatan, PTPN III Hibahkan Ambulans untuk Masyarakat Tanjung Selor Timur
Memang, saat ini vaksinasi Covid-19 terus disosialisasikan dan ditingkatkan. Bahkan, hal ini menjadi prioritas dari Presiden Joko Widodo yang pada pertengahan bulan September 2021 lalu berkunjung ke Aceh, termasuk memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dari pintu ke pintu di sejumlah gampong di Kecamatan Kutabaro, Aceh Besar.
Di antara tugas yang harus selalu dilakukan adalah sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat. Agar selalu memprioritaskan protokol kesehatan, dan pentingnya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.
Berbarengan dengan hal itu, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar juga sudah meluncurkan program vaksinasi anak usia sekolah. Langkah ini dinilai sangat diperlukan untuk meningkatkan imunitas tubuh para pelajar. "Pandemi Covid-19 belum berakhir, karena itu berbagai upaya terus kita lakukan salah satunya pelaksanaan vaksinasi," terang Mawardi Ali.
Sebagai salah satu wujud kepedulian Pemkab Aceh Besar dalam bidang ekonomi rakyat adalah dengan menggratiskan olah tanah dan benih kepada ribuan petani agar lancar dalam melaksanakan penanaman padi musim tanam tahun lalu. Kegiatan ini didukung oleh jajaran Kodim 0101/BS dan seluruh PPL. Hasilnya sungguh luar biasa. Petani di Kabupaten Aceh Besar dapat meraih hasil mencapai 6-7 ton/hektare.
Bupati Aceh Besar memang patut mendapatkan Penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2021. Pria kelahiran Siem, Darussalam, Aceh Besar, Aceh, 2 Januari 1969, ini sudah banyak melakukan inovasi dan terobosan dalam membangun daerahnya. CM
Lihat Juga: Tingkatkan Akses Kesehatan, PTPN III Hibahkan Ambulans untuk Masyarakat Tanjung Selor Timur
(ars)
tulis komentar anda