Kerasnya Guncangan Gempa Magnitudo 5,3 Bikin Atap Plafon Rumah Warga di Gunungkidul Ambrol
Senin, 28 Juni 2021 - 07:19 WIB
GUNUNGKIDUL - Gempa bumi dengan magnitudo 5,3 yang mengguncang Gunungkidul , DIY pukul 05. 15 WIB juga merusak rumah warga. Data sementara satu rumah warga Padukuhan Sumur, Kakurahan Giripurwo, Purwosari rusak di bagian plafon atapnya.
Lurah Giripurwo Supriyadi mengatakan rumah yang mengalami kerusakan diketahui milik Sujiyo, warga Padukuhan Sumur. Saat kejadian keluarga korban sudah terbangun dan berlarian saat suara getaran gempa kuat dirasakan ."Tidak ada korban. Atap plafon rumah runtuh dan menimpa laptop," terangnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (28/6/2021).
Baca : Gempa M5,3 di Pagi Buta Bikin Panik Warga Gunungkidul DIY Berhamburan Keluar Rumah
Saat ini pihaknya sedang menghubungi para dukuh untuk mendengar laporan masing -masing wilayah setelah gempa terjadi." Kita masih cek masing-masing padukuhan mas," imbuhnya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul Edy Basuki mengaku terus melakukan pemantauan di Kapanewon wilayah selatan dan barat di Gunungkidul . Hal ini untuk memastikan kerusakan akibat gempa yang terjadi pagi buta tadi.
"Kita koordinasi dengan tim reaksi cepat dan Forum Pengurangan Risiko Bencana . Laporan yang masuk baru satu rumah di Purwosari yang atapnya ambrol," katanya.
Ketika disinggung kecamatan yang rawan mengalami kerusakan akibat gempa, Edy menyebut tiga kapanewon, diantaranya Kapanewon Saptosari, Panggang dan Purwosari. " kita terus pantau perkembangan kerusakan di lapangan," pungkasnya.
Lurah Giripurwo Supriyadi mengatakan rumah yang mengalami kerusakan diketahui milik Sujiyo, warga Padukuhan Sumur. Saat kejadian keluarga korban sudah terbangun dan berlarian saat suara getaran gempa kuat dirasakan ."Tidak ada korban. Atap plafon rumah runtuh dan menimpa laptop," terangnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Senin (28/6/2021).
Baca : Gempa M5,3 di Pagi Buta Bikin Panik Warga Gunungkidul DIY Berhamburan Keluar Rumah
Saat ini pihaknya sedang menghubungi para dukuh untuk mendengar laporan masing -masing wilayah setelah gempa terjadi." Kita masih cek masing-masing padukuhan mas," imbuhnya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul Edy Basuki mengaku terus melakukan pemantauan di Kapanewon wilayah selatan dan barat di Gunungkidul . Hal ini untuk memastikan kerusakan akibat gempa yang terjadi pagi buta tadi.
"Kita koordinasi dengan tim reaksi cepat dan Forum Pengurangan Risiko Bencana . Laporan yang masuk baru satu rumah di Purwosari yang atapnya ambrol," katanya.
Baca Juga
Ketika disinggung kecamatan yang rawan mengalami kerusakan akibat gempa, Edy menyebut tiga kapanewon, diantaranya Kapanewon Saptosari, Panggang dan Purwosari. " kita terus pantau perkembangan kerusakan di lapangan," pungkasnya.
(sms)
tulis komentar anda