DLH Parepare Jadi Tujuan Studi Banding Pengelolaan Sampah DPRD Morut
Rabu, 09 Juni 2021 - 10:47 WIB
DPRD Morowali Utara studi banding pengelolaan sampah di DLH Parepare. Foto: Istimewa
PAREPARE - Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Morowali Utara (Morut), Sulawesi Tengah, melakukan studi banding di DLH Parepare untuk belajar pengelolaan sampah.
Rombongan DPRD Morowali diterima Kepala DLH Parepade, Budi Rusdi, Selasa (08/06/2021), kemarin. Dalam kesempatan tersebut, rombongan mengunjungi Tempat Penampungan Sementara (TPS) serta TPS 3R (Reduce, Reuse, Recycle).
Bacs Juga: Gedung Islamic Center Parepare Diusul Jadi Lokasi Seleksi CPNS dan PPPK
Budi menjelaskan, pengelolaan sampah yang telah dilakukan tim DLH Parepare mencakup pengelolaan di TPA, bank sampah, hingga Penyelenggaraan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R).
Selain itu, kata Budi lagi, pihaknya juga memaparkan terkait regulasi pengelolaan persamapahan di Parepare , seperti Perda Nomor 2 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umum, Perda Nomor 11 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Persamapahan.
"Kami paparkan juga terkait aturan persampahan yang tercantum pada Perwali Nomor 38 Tahun 2018 tentang Jakstrada, dan Perwali Nomor 22 Tahun 2019 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai," papar Budi.
Sementara, Ketua DPRD Marowali Utara, Megawati Ambo Asa mengungkapkan, kunjungan tersebut dalam rangka studi banding terkait pengelolaan sampah di Parepare.
"Kami mengapresiasi pengelolaan sampah di Parepare, dan tentu sangat bermanfaat bagi kami," tandasnya.
Rombongan DPRD Morowali diterima Kepala DLH Parepade, Budi Rusdi, Selasa (08/06/2021), kemarin. Dalam kesempatan tersebut, rombongan mengunjungi Tempat Penampungan Sementara (TPS) serta TPS 3R (Reduce, Reuse, Recycle).
Bacs Juga: Gedung Islamic Center Parepare Diusul Jadi Lokasi Seleksi CPNS dan PPPK
Budi menjelaskan, pengelolaan sampah yang telah dilakukan tim DLH Parepare mencakup pengelolaan di TPA, bank sampah, hingga Penyelenggaraan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R).
Selain itu, kata Budi lagi, pihaknya juga memaparkan terkait regulasi pengelolaan persamapahan di Parepare , seperti Perda Nomor 2 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umum, Perda Nomor 11 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Persamapahan.
"Kami paparkan juga terkait aturan persampahan yang tercantum pada Perwali Nomor 38 Tahun 2018 tentang Jakstrada, dan Perwali Nomor 22 Tahun 2019 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai," papar Budi.
Sementara, Ketua DPRD Marowali Utara, Megawati Ambo Asa mengungkapkan, kunjungan tersebut dalam rangka studi banding terkait pengelolaan sampah di Parepare.
"Kami mengapresiasi pengelolaan sampah di Parepare, dan tentu sangat bermanfaat bagi kami," tandasnya.
(agn)
tulis komentar anda