Pelindo Dukung Pemutakhiran Pemindai Kontainer di Surabaya

Rabu, 12 Februari 2025 - 19:29 WIB
loading...
Pelindo Dukung Pemutakhiran...
PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) memberikan dukungan penuh terhadap penyediaan alat pemindai kontainer (Container Scanner) di Kawasan Pabean atau Tempat Penimbunan Sementara (TPS) PT Terminal Petikemas Surabaya. Foto/Istimewa
A A A
SURABAYA - PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) memberikan dukungan penuh terhadap penyediaan alat pemindai kontainer (Container Scanner) di Kawasan Pabean atau Tempat Penimbunan Sementara (TPS) PT Terminal Petikemas Surabaya. Hal itu sebagai upaya peningkatan dan efisien ekspor impor di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.

Direktur Komersial dan Teknik SPSL Ruri I. Rachmaputri menjelaskan, inisiatif ini merupakan komitmen perusahaan mendukung kebijakan strategis pemerintah dalam meningkatkan kelancaran arus logistik nasional. Penerapan teknologi pemindaian ini sejalan dengan upaya modernisasi pelabuhan yang telah dilakukan di beberapa pelabuhan utama, seperti Medan, Jakarta, Semarang, dan Surabaya.

“Kami bangga menjadi bagian dari inisiatif ini. Dengan adanya alat pemindai kontainer (Container Scanner) ini, diharapkan proses pemeriksaan barang semakin cepat, akurat, dan transparan. Hal ini akan mendukung kelancaran arus logistik nasional sekaligus memperkuat keamanan arus keluar-masuk barang melalui pelabuhan,” ujar Ruri dalam siaran persnya, Rabu (12/02/2025).



Selain itu, kata dia, inisiatif ini juga berperan penting dalam meningkatkan daya saing layanan pelabuhan di dunia internasional. Ruri menambahkan, penggunaan alat pemindai peti kemas dengan teknologi x-ray ini merupakan langkah strategis dalam mengakselerasi modernisasi dan meningkatkan efisiensi operasional pelabuhan di Indonesia.

Diketahui, teknologi ini telah diimplementasikan di Pelabuhan Tanjung Priok pada 18 Desember 2024, dengan pemasangan 4 unit alat serupa di wilayah kerja Pelindo Solusi Logistik Group, yang merupakan bagian dari total 9 unit yang dioperasikan di pelabuhan tersebut.

“Penggunaan alat pemindai peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan dunia terhadap keamanan arus barang di Indonesia, khususnya di Pelabuhan Tanjung Priok, yang akan menjadi bukti komitmen Indonesia dalam menjaga standar keamanan pelabuhan internasional,” jelas Ruri.

Karenanya, untuk mempercepat implementasi Container Scanner di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, serta akan memperluas jangkauannya ke sejumlah pelabuhan utama lainnya. Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa pemasangan alat pemindai kontainer dengan teknologi x-ray ini mampu mendeteksi 100 persen isi kontainer.

“Ke depan, semuanya (pelabuhan) akan menggunakan x-ray yang bisa melihat 100 persen isi dari kontainer,” ujar Sri Mulyani saat kunjungan kerja ke PT Terminal Petikemas Surabaya.

Sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi di sektor kepelabuhanan dan logistik, Pelindo Solusi Logistik telah berperan aktif salah satunya melalui keterlibatan perusahaan dalam penyediaan alat pemindai kontainer (Container Scanner).

Langkah ini selaras dengan pilar Asta Cita yang menjadi pedoman pemerintah serta merupakan upaya perusahaan untuk memberikan pelayanan prima dan mewujudkan ekosistem logistik nasional yang lebih tertata, transparan, dan bebas dari korupsi.

Direktur Utama SPSL Joko Noerhudha menyampaikan harapannya bahwa komitmen SPSL dalam penggunaan pemindai kontainer berteknologi x-ray ini diharapkan akan memperlancar proses keluar masuk barang di pelabuhan, mengefisienkan proses logistik dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Dia menuturkan, keandalan dan efisiensi layanan pelabuhan sangat menentukan daya saing Indonesia dalam perdagangan global.

“Dengan alat pemindai kontainer (Container Scanner) yang lebih modern, kami berharap biaya logistik dapat ditekan, sementara proses inspeksi yang lebih cepat dan akurat memberikan kepastian bagi pelaku usaha, mengurangi potensi keterlambatan, dan mendukung kelancaran ekspor-impor, yang pada akhirnya berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional serta memperkuat Indonesia sebagai pusat logistik terintegrasi,” pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2540 seconds (0.1#10.24)