Air Asin Gemparkan Karanganyar, Dinas ESDM Jateng: Tak Layak Konsumsi
Kamis, 25 Maret 2021 - 06:51 WIB
Sementara itu, Pemkab Karanganyar yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Agus Cipto Waluyo, dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Timotius Suryadi mengungkapkan, bahwa Pemkab Karanganyar masih membutuhkan kajian-kajian untuk pengembangan sebagai lokasi wisata .
"Bupati masih menunggu hasil kajiannya bagaimana. Kalau sudah dirancang sedemikian rupa, dianggarkan, ternyata apinya kecil dan sudah padam. Tentu tidak bisa menarik perhatian masyarakat lagi. Kita serahkan dulu ke pemerintah desa setempat, yang penting dikelola dengan baik," pungkas Timotius.
Oleh warga, air sumur bor di Dusun Dukuh, Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti penyakit kulit dan radang tenggorokan tanpa diminum. Setelah viral, beberapa hari terakhir lokasi air asin bercampur gas ramai didatangi pengunjung.
"Bupati masih menunggu hasil kajiannya bagaimana. Kalau sudah dirancang sedemikian rupa, dianggarkan, ternyata apinya kecil dan sudah padam. Tentu tidak bisa menarik perhatian masyarakat lagi. Kita serahkan dulu ke pemerintah desa setempat, yang penting dikelola dengan baik," pungkas Timotius.
Baca Juga
Oleh warga, air sumur bor di Dusun Dukuh, Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti penyakit kulit dan radang tenggorokan tanpa diminum. Setelah viral, beberapa hari terakhir lokasi air asin bercampur gas ramai didatangi pengunjung.
(eyt)
tulis komentar anda