Penyintas COVID-19, Wali Kota Semarang Batal Disuntik Vaksin Sinovac
Kamis, 14 Januari 2021 - 22:46 WIB
Atas keputusan tersebut, Hendi menyatakan siap jika tak masuk kelompok prioritas penerima vaksin COVID-19 . Meski urung mendapatkan vaksin COVID-19 , Hendi meyakinkan masyarakat Kota Semarang, untuk tidak perlu khawatir terhadap vaksin COVID-19 yang disediakan pemerintah secara gratis itu.
" Vaksin COVID-19 itu tidak berbahaya, justru lewat vaksin upaya penanganan COVID-19 bisa bertambah cepat dan tepat," tegas dia, Kamis (14/1/2021).
Sementara itu, Wakil Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengaku, tidak merasakan gejala atau efek samping setelah tubuhnya disuntik vaksin COVID-19 . Dia juga menceritakan mendapat sejumlah pertanyaan dari tim dokter, sebelum disuntik vaksin COVID-19 .
"Alhamdulillah tidak ada dampak atau gejala yang dirasakan. Kalau saat disuntik seperti biasa tidak ada bedanya seperti vaksin yang lain, vaksin meningitis misalnya," ujar Ita, sapaan akrabnya.
" Vaksin COVID-19 itu tidak berbahaya, justru lewat vaksin upaya penanganan COVID-19 bisa bertambah cepat dan tepat," tegas dia, Kamis (14/1/2021).
Baca Juga
Sementara itu, Wakil Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengaku, tidak merasakan gejala atau efek samping setelah tubuhnya disuntik vaksin COVID-19 . Dia juga menceritakan mendapat sejumlah pertanyaan dari tim dokter, sebelum disuntik vaksin COVID-19 .
"Alhamdulillah tidak ada dampak atau gejala yang dirasakan. Kalau saat disuntik seperti biasa tidak ada bedanya seperti vaksin yang lain, vaksin meningitis misalnya," ujar Ita, sapaan akrabnya.
(eyt)
tulis komentar anda