Kampanye Terakhir, Anir-Lutfi Bertekad Kembalikan Kejayaan Pangkep
Sabtu, 05 Desember 2020 - 11:01 WIB
Anir menuturkan, dirinya merasakan dorongan yang kuat untuk bisa ikut berperan dalam Pilkada ini, karena banyaknya masyarakat yang memerlukan bantuan dan uluran tangan.
"Bagi saya bukan sesuatu yang mudah untuk mengambil keputusan. Bagi saya amanah itu bukan sesuatu yang mudah untuk diemban. Namun saya dan Pak Lutfi bertekad menghapuskan kesedihan mereka yang tiap hari makan dari belas kasihan, rumah yang tidak layak dan kemelaratan hidup," jelasnya.
Calon Wakil Bupati Pangkep Lutfi Hanafi yang juga memberikan sambutan, berharap warga Kecamatan Ma'rang Bersatu memenangkan nomor urut 4.
"Saatnya asli keturunan Ma'rang menjadi bupati dan wakil bupati. Kami malu Pangkep dikatakan miskin. Andi Nirawati meninggalkan jabatannya di DPRD maju sebagai Bupati. Beliau rela melepas jabatannya, maka saya harap kita semua ikhlas mendukung nomor urut 4," tandasnya.
Dengan mencanangkan program prioritas, bantuan kesejahteraan rumah tangga Rp10 Juta per KK, dirinya dan Anir bertekad menyejahterakan masyarakat Pangkep .
"Bantuan itu cuma-cuma, untuk rakyat. Tidak ada gunanya gedung mewah, rumah jabatan tanpa adanya kesejahteraan masyarakat. Mari semua coblos nomor 4," ucapnya.
"Bagi saya bukan sesuatu yang mudah untuk mengambil keputusan. Bagi saya amanah itu bukan sesuatu yang mudah untuk diemban. Namun saya dan Pak Lutfi bertekad menghapuskan kesedihan mereka yang tiap hari makan dari belas kasihan, rumah yang tidak layak dan kemelaratan hidup," jelasnya.
Calon Wakil Bupati Pangkep Lutfi Hanafi yang juga memberikan sambutan, berharap warga Kecamatan Ma'rang Bersatu memenangkan nomor urut 4.
"Saatnya asli keturunan Ma'rang menjadi bupati dan wakil bupati. Kami malu Pangkep dikatakan miskin. Andi Nirawati meninggalkan jabatannya di DPRD maju sebagai Bupati. Beliau rela melepas jabatannya, maka saya harap kita semua ikhlas mendukung nomor urut 4," tandasnya.
Dengan mencanangkan program prioritas, bantuan kesejahteraan rumah tangga Rp10 Juta per KK, dirinya dan Anir bertekad menyejahterakan masyarakat Pangkep .
"Bantuan itu cuma-cuma, untuk rakyat. Tidak ada gunanya gedung mewah, rumah jabatan tanpa adanya kesejahteraan masyarakat. Mari semua coblos nomor 4," ucapnya.
(agn)
tulis komentar anda