Tertimpa ES, Satu Pekerja di Medan Tewas, Dua Kritis
Kamis, 19 November 2020 - 15:20 WIB
MEDAN - Kecelakaan kerja kembali terjadi dan menelan korban jiwa. Kali ini terjadi di salah satu pabrik pembuatan es krim milik PT Haudefoods di Jalan Alumunium Raya Medan Deli, Sumatera Utara (Sumut), Kamis (19/11/2020) siang.
Dalam insiden ini satu pekerja, Gunawan tewas dan dua lainnya mengalami luka hingga kritis dan langsung dilarikan ke rumah sakit setempat. Para pekerja ini diduga tertimpa es saat membersihkan bongkahan es bersama dua rekan lainnya, yakni Diki (25) dan Agus (30). (Baca Juga: Tragis....Lift Barang Jatuh dari Lantai 4 Bangunan Proyek Showroom, 6 Pekerja Luka Parah)
Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat korban Gunawan bersama 2 temannya sedang membersihkan salah satu lemari es, yang penuh dengan bongkahan es yang hanya ditahan menggunakan kayu.
“Awalnya kami mendengar suara ada barang yang jatuh, kami lihat ke belakang, ternyata memang ada lemari es jatuh dan menimpa orang. Ada yang meninggal satu orang sudah dibawa ke rumahnya, sementara dua orang lainnya dibawa ke rumah sakit,” kata Juriati, warga sekitar yang ikut membantu evakuasi korban.
Diduga tanpa menggunakan alat pelindung diri, atau APD kayu penyangga patah, hingga ketiga pegawai tertimpa bongkahan es dan lemari es, Gunawan pun tewas dengan luka serius di bagian kepala dan lengan. (Baca Juga: Atap Bangunan Proyek Gedung Pertamuan Hotel Roboh dan Timpa 9 Pekerja)
Rencananya korban akan dimakamkan setelah menunggu anak dan istrinya tiba sementara itu dua orang korban lainnya masih dirawat intensif di rumah sakit terdekat.
Sementara, petugas kepolisian dari Polsek Medan Labuhan telah memasang garis polisi dan menutup pabrik es krim PT Aice, sementara dan tengah melakukan penyidikan mencari penyebab pasti kecelakaan kerja tersebut.
Di kediaman korban, suasana duka menyelimuti rumah Gunawan (43) di Jalan Alfaka Raya, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli. Isak tangis keluarga tidak terbendung saat mayat korban tiba di kediamannya. Istri korban pun hanya bisa pasrah dan sesekali menyeka air matanya.
Dalam insiden ini satu pekerja, Gunawan tewas dan dua lainnya mengalami luka hingga kritis dan langsung dilarikan ke rumah sakit setempat. Para pekerja ini diduga tertimpa es saat membersihkan bongkahan es bersama dua rekan lainnya, yakni Diki (25) dan Agus (30). (Baca Juga: Tragis....Lift Barang Jatuh dari Lantai 4 Bangunan Proyek Showroom, 6 Pekerja Luka Parah)
Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat korban Gunawan bersama 2 temannya sedang membersihkan salah satu lemari es, yang penuh dengan bongkahan es yang hanya ditahan menggunakan kayu.
“Awalnya kami mendengar suara ada barang yang jatuh, kami lihat ke belakang, ternyata memang ada lemari es jatuh dan menimpa orang. Ada yang meninggal satu orang sudah dibawa ke rumahnya, sementara dua orang lainnya dibawa ke rumah sakit,” kata Juriati, warga sekitar yang ikut membantu evakuasi korban.
Diduga tanpa menggunakan alat pelindung diri, atau APD kayu penyangga patah, hingga ketiga pegawai tertimpa bongkahan es dan lemari es, Gunawan pun tewas dengan luka serius di bagian kepala dan lengan. (Baca Juga: Atap Bangunan Proyek Gedung Pertamuan Hotel Roboh dan Timpa 9 Pekerja)
Rencananya korban akan dimakamkan setelah menunggu anak dan istrinya tiba sementara itu dua orang korban lainnya masih dirawat intensif di rumah sakit terdekat.
Sementara, petugas kepolisian dari Polsek Medan Labuhan telah memasang garis polisi dan menutup pabrik es krim PT Aice, sementara dan tengah melakukan penyidikan mencari penyebab pasti kecelakaan kerja tersebut.
Di kediaman korban, suasana duka menyelimuti rumah Gunawan (43) di Jalan Alfaka Raya, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli. Isak tangis keluarga tidak terbendung saat mayat korban tiba di kediamannya. Istri korban pun hanya bisa pasrah dan sesekali menyeka air matanya.
(nic)
tulis komentar anda