Pemprov Sulsel Akan Bangun Pelataran Kawasan Kuliner di CPI
Rabu, 07 Oktober 2020 - 11:46 WIB
Dia berharap, pembangunan pelataran kuliner ini bisa mendukung kawasan Kuliner Pasir Putih Lego-lego di CPI yang sudah ada sebelumnya.
"Jadi bisa dibilang areanya yang kita perluas, dan diperbaiki. Ini kita dorong untuk sekaligus sebagai destinasi wisata kuliner keluarga," tandasnya.
Diketahui, khusus kawasan kuliner Lego-lego di CPI susah diresmikan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah pada Sabtu (15/8) lalu. Selain menyajikan kuliner, kawasan ini juga menghadirkan produk kerajinan dari UMKM.
Bahkan Nurdin Abdullah memberikan keringanan retribusi selama setahun bagi para pelaku UMKM di kawasan itu. Kebijakan ini diberikan Pemprov Sulsel sebagai respons atas dampak pandemi Covid-19.
“Seluruh yang menggunakan ini, kita serahkan ke pengelola yang koordinir. Pemerintah Sulsel memberikan bonus dulu selama setahun. Tidak dipungut apa-apa,” kata Nurdin Abdullah .
Dia menambahkan, disamping sebagai kawasan kuliner di CPI pun menjadi lokasi strategis untuk berwisata. "Harapan kita, kegiatan-kegiatan kuliner bisa terkonsentrasi di sini," pungkas dia.
"Jadi bisa dibilang areanya yang kita perluas, dan diperbaiki. Ini kita dorong untuk sekaligus sebagai destinasi wisata kuliner keluarga," tandasnya.
Diketahui, khusus kawasan kuliner Lego-lego di CPI susah diresmikan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah pada Sabtu (15/8) lalu. Selain menyajikan kuliner, kawasan ini juga menghadirkan produk kerajinan dari UMKM.
Bahkan Nurdin Abdullah memberikan keringanan retribusi selama setahun bagi para pelaku UMKM di kawasan itu. Kebijakan ini diberikan Pemprov Sulsel sebagai respons atas dampak pandemi Covid-19.
“Seluruh yang menggunakan ini, kita serahkan ke pengelola yang koordinir. Pemerintah Sulsel memberikan bonus dulu selama setahun. Tidak dipungut apa-apa,” kata Nurdin Abdullah .
Dia menambahkan, disamping sebagai kawasan kuliner di CPI pun menjadi lokasi strategis untuk berwisata. "Harapan kita, kegiatan-kegiatan kuliner bisa terkonsentrasi di sini," pungkas dia.
(agn)
tulis komentar anda