Prajurit Yonarmed 4/GS Latihan Tembak Canon 105 di Batujajar, Ini Pesan Kasdam

Jum'at, 25 September 2020 - 23:09 WIB
Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo (tengah) menaiki tank AMX MK 61 saat meninjau latihan menembak prajurit Yonarmed 4/GS di Batujajar, KBB. Foto/Pendam Siliwangi
BANDUNG BARAT - Prajurit Batalyon Artiler Medan (Yonarmed) 4/105 Gerak Sendiri (GS) Kodam III/Siliwangi menggelar latihan menembak mengunakan senjata jenis Canon 105 milimeter yang terpasang di tank AMX MK 61, Jumat (25/9/2020).

Latihan yang berlangsung selama lima hari di Lapangan Tembak Desa Galanggang, Kecamatan Batujajar, Kabuapten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat itu disaksikan oleh Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, Komandan Yonarmed 4/GS Letkol TNI (Arm) Gatot Awan Febriyanto, Wakil Wali Kota Cimahi Ngatiyana, dan pejabat utama Staf Kodam III/Siwilangi.

"Latihan menembak senjata berat yang dilaksanakan oleh Yonarmed 4/GS ini merupakan program satuan. Senjata berat yang digunakan adalah jenis Canon 105 milimeter di Tank AMX MK 61," kata Kasdam III/Siliwangi. (BACA JUGA: Surat Nikah-Cerai Inggit Garnasih dan Soekarno Hendak Dijual, Ini Alasannya )





Prajurit Yonarmed 4/GS menyiapkan peluru Canon 105 mm yang akan ditembakkan dari tank AMX MK 61. Foto/Pendam Siliwangi

Kepada prajurit Yonarmed 4/GS, Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo mengatakan, dalam setiap pelaksanaan tugas, manusia tidak mungkin bisa melakukan sendiri dan tidak pernah bisa melakukan sendiri. Se-profesionalisme orang-orang, tetap perlu bantuan orang lain. (BACA JUGA: Kisah Tito Menyimpan dan Merawat Surat Nikah-Cerai Inggit dan Soekarno )

"Tentara besar karena bersama, hebat karena bersama, bukan karena alat. Sebagai tentara, tidak boleh membandingkan. Yang boleh dibandingkan hanya seberapa mampu mengawaki. Tentara harus melakukan kebersamaan dan kompak," ujar Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo. (BISA DIKLIK: Tank AMX Canon 105 Tabrak Motor dan Gerobak, Danyonkav IV Beri Ganti Rugi )

Kasdam mengingatkan, bahwa TNI punya tugas dan tanggung jawab masing-masing, tidak perlu arogan. Ambil keputusan tepat yang menguntungkan dan bermanfaat bagi orang banyak.
(awd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content