Hendak Dibawa ke Yogya, Pesawat N250 Nyaris Tersangkut di Gerbang Tol
Jum'at, 21 Agustus 2020 - 06:15 WIB
Screenshot video truk pengangkut pesawat N250 Gatutkaca yang nyaris tersangkut atap gerbang tol Banyumanik Semarang, Kamis (20/8/2020) malam. FOTO : SINDOnews/Ahmad Antoni
SEMARANG - Pengemudi yang melintas Gerbang Tol Banyumanik Semarang dikejutkan dengan kejadian sebuah pesawat yang nyaris tersangkut di atap gerbang tol, Kamis (20/8/2020) malam.
Kejadian tersebut tampak terekam dalam video berdurasi 30 detik yang beredar luar di media sosial (medsos). Kejadian sekitar pukul 19.30 WIB itu menimpa pesawat N250 Gatotkaca karya BJ Habibie yang diangkut truk dari Bandung menuju Yogyakarta.
Tampak terlihat, tinggi muatan dan ukuran pesawat memang tidak memungkinkan melintas di gerbang tol yang memiliki batas tinggi maksimal 4,2 meter. Namun sekitar pukul 22.10 WIB, truk bisa melewati gardu tol setelah dimundurkan dan menyeberang ke gerbang yang lebih tinggi.
Dari informasi yang dihimpun, pesawat N250 dibawa dari Depohar 10 Lanud Husein Sastranegara Bandung menuju Museum Pusat Dirgantara (Muspurdirla) Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta. (Baca juga : 25 Tahun Tak Terbang, Pesawat N250 Buatan Habibie Dimuseumkan )
Manajer Operasi PT Trans Marga Jawa Tengah (TMJ), Fauzi Abdurrahman saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya menyatakan bahwa bagian pesawat belum benar-benar tersangkut atap gerbang tol karena truk berhenti sebelum melewati pintu tol.
“Tinggi muatan tak cukup untuk melintasi gardu yang saat itu dilewati. Sehingga truk pengangkut pesawat itu mundur dan melewati lewat gerbang yang lebih tinggi. Yakni ke gardu paling kanan yang lebih besar,” kata Fauzi, Kamis (20/8/2020) malam.(Baca juga : Diperkenalkan di Paris Airshow, Tumbang saat Krisis Moneter dan Berakhir di Museum )
Untuk diketahui, PT Dirgantara Indonesia menyerahkan pesawat tersebut sebagai tindak lanjut Surat Keputusan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (SKEP) Nomor 284/VIII/2020 tanggal 14 Agustus 2020 tentang Penugasan Penerimaan Hibah Pesawat Prototype Aircraft PA01 N250 milik PT DI untuk ditempatkan di Muspusdirla.
Rencananya, Muspurdirla akan melakukan proses penerimaan pesawat N250 pada 25 Agustus 2020 yang akan dihadiri Panglima TNI, Kepala Staf TNI Angkatan Udara, Direktur Utama PTDI serta jajaran pejabat di lingkungan TNI AU dan PTDI.
Kejadian tersebut tampak terekam dalam video berdurasi 30 detik yang beredar luar di media sosial (medsos). Kejadian sekitar pukul 19.30 WIB itu menimpa pesawat N250 Gatotkaca karya BJ Habibie yang diangkut truk dari Bandung menuju Yogyakarta.
Tampak terlihat, tinggi muatan dan ukuran pesawat memang tidak memungkinkan melintas di gerbang tol yang memiliki batas tinggi maksimal 4,2 meter. Namun sekitar pukul 22.10 WIB, truk bisa melewati gardu tol setelah dimundurkan dan menyeberang ke gerbang yang lebih tinggi.
Dari informasi yang dihimpun, pesawat N250 dibawa dari Depohar 10 Lanud Husein Sastranegara Bandung menuju Museum Pusat Dirgantara (Muspurdirla) Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta. (Baca juga : 25 Tahun Tak Terbang, Pesawat N250 Buatan Habibie Dimuseumkan )
Manajer Operasi PT Trans Marga Jawa Tengah (TMJ), Fauzi Abdurrahman saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya menyatakan bahwa bagian pesawat belum benar-benar tersangkut atap gerbang tol karena truk berhenti sebelum melewati pintu tol.
“Tinggi muatan tak cukup untuk melintasi gardu yang saat itu dilewati. Sehingga truk pengangkut pesawat itu mundur dan melewati lewat gerbang yang lebih tinggi. Yakni ke gardu paling kanan yang lebih besar,” kata Fauzi, Kamis (20/8/2020) malam.(Baca juga : Diperkenalkan di Paris Airshow, Tumbang saat Krisis Moneter dan Berakhir di Museum )
Untuk diketahui, PT Dirgantara Indonesia menyerahkan pesawat tersebut sebagai tindak lanjut Surat Keputusan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (SKEP) Nomor 284/VIII/2020 tanggal 14 Agustus 2020 tentang Penugasan Penerimaan Hibah Pesawat Prototype Aircraft PA01 N250 milik PT DI untuk ditempatkan di Muspusdirla.
Rencananya, Muspurdirla akan melakukan proses penerimaan pesawat N250 pada 25 Agustus 2020 yang akan dihadiri Panglima TNI, Kepala Staf TNI Angkatan Udara, Direktur Utama PTDI serta jajaran pejabat di lingkungan TNI AU dan PTDI.
(nun)
tulis komentar anda