Putri Pj Gubernur Papua Pegunungan Dimakamkan di Desa Jatiharjo Grobogan
Sabtu, 20 Mei 2023 - 14:56 WIB
GROBOGAN - ABK (16), putri penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo yang diduga tewas karena kekerasan seksual akan dimakamkan di desa orang tuanya di Grobogan. Saat ini pihak keluarga sedang menunggu kedatangan jenazah korban dari rumah duka di Semarang, Jawa Tengah.
Pihak keluarga ABK di Desa Jatiharjo, Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah telah mempersiapkan satu liang pemakaman di tempat pemakaman umum desa setempat.
Menurut Tejo, paman korban, keluarganya sudah menetap di Semarang selama bertahun-tahun. Sementara ayah korban kini tengah menjabat (Pj) sementara Gubernur Papua Pegunungan.
"Keluarga korban sering pulang menengok neneknya di Desa Jatiharjo, Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah setiap hari libur dan hari Natal atau hari besar lainnya," ungkap Tejo, Sabtu (20/5/2023).
Keluarga korban, lanut Tejo, terkenal sangat supel dan sangat harmonis hidup bermasyarakat. "Selama di rumah pihak keluarga tidak melihat adanya permasalahan dengan korban," pungkasnya.
Diketahui, ABK tewas dengan tidak wajar di sebuah rumah kos di Jalan Pawiyatan Luhur, Semarang, Jawa Tengah beberapa hari lalu. Korban sempat kejang-kejang setelah berpesta bersama ketiga temannya.
ABK kemudian dibawa ketiga temannya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Tak berapa lama gadis enam belas tahun ini mengembuskan napas terakhir di rumah sakit.
Kepolisian Semarang kemudian melakukan pemeriksaan setelah mendapatkan laporan dari pihak rumah sakit. Keluarga mengaku kaget atas kematian anak mereka.
Saat ini beberapa barang bukti botol miras susu fermentasi telah diamankan polisi. Beberapa kerabat dan warga telah menunggu kedatangan jenazah korban di tempat pemakaman umum.
Pihak keluarga ABK di Desa Jatiharjo, Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah telah mempersiapkan satu liang pemakaman di tempat pemakaman umum desa setempat.
Baca Juga
Menurut Tejo, paman korban, keluarganya sudah menetap di Semarang selama bertahun-tahun. Sementara ayah korban kini tengah menjabat (Pj) sementara Gubernur Papua Pegunungan.
"Keluarga korban sering pulang menengok neneknya di Desa Jatiharjo, Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Jawa Tengah setiap hari libur dan hari Natal atau hari besar lainnya," ungkap Tejo, Sabtu (20/5/2023).
Baca Juga
Keluarga korban, lanut Tejo, terkenal sangat supel dan sangat harmonis hidup bermasyarakat. "Selama di rumah pihak keluarga tidak melihat adanya permasalahan dengan korban," pungkasnya.
Diketahui, ABK tewas dengan tidak wajar di sebuah rumah kos di Jalan Pawiyatan Luhur, Semarang, Jawa Tengah beberapa hari lalu. Korban sempat kejang-kejang setelah berpesta bersama ketiga temannya.
ABK kemudian dibawa ketiga temannya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Tak berapa lama gadis enam belas tahun ini mengembuskan napas terakhir di rumah sakit.
Baca Juga
Kepolisian Semarang kemudian melakukan pemeriksaan setelah mendapatkan laporan dari pihak rumah sakit. Keluarga mengaku kaget atas kematian anak mereka.
Saat ini beberapa barang bukti botol miras susu fermentasi telah diamankan polisi. Beberapa kerabat dan warga telah menunggu kedatangan jenazah korban di tempat pemakaman umum.
tulis komentar anda