Pangkat di KTA dan Seragam Berbeda, Kedok TNI Gadungan Ini Terbongkar

Jum'at, 03 Maret 2023 - 01:43 WIB
TNI gadungan terbongkar karena jabatan di KTA dan di seragam berbeda. Foto: Istimewa
KERINCI - Kedok Bimas Riadi yang selama ini mengaku anggota Tentara Nasional Indonesi ( TNI ) akhirnya terbongkar. Dia ketahuan tentara palsu karena pangkat yang tertera di Kartu Tanda Anggota (KTA) berbeda dengan pangkat yang menempel di seragamnya.

Dengan seragam dan KTA palsunya itu Bimas telah melakukan penipuan hingga puluhan juta.

Warga Lubuk Nagodang, Siulak, Kabupaten Kerinci, Jambi ini pun tidak bisa mengelak dan akhirnya ditangkap Satreskrim Polres Kerinci di rumahnya, Kamis (2/3/2023).





“Iya, barusan kita menangkap warga di rumahnya Desa Lubuk Nagodang, karena pelaku telah melakukan penipuan terhadap warga Desa Sungai Ning,” kata Kanit Pidum Polres Kerinci, Ipda Hariyanto, Kamis (2/3/2023).

Kanit Pidum ini mengatakan, pelaku telah melakukan penipuan terhadap dua korban bernama Molnapri dan Aji Niadi.

“Kerugian sementara Rp34 Juta, terhadap dua korban. Untuk modus, masih kita periksa dulu,” ujarnya.

Menurut informasi, pelaku melakukan penipuan terhadap warga menjanjikan untuk lulus jadi anggota TNI. Namun, modus pelaku saat ini tengah dilakukan penyelidikan oleh Polres Kerinci.



Pelaku Bimas Riadi ini mengaku anggota Intelkam TNI Kodim 0417 Kerinci, di seragam berpangkat Peltu sedangkan KTA berpangkat Serka, pada kartu anggota ditandatangani oleh Letkol M Reza. Namun, nama Letkol M Reza bukanlah sebagai Komandan Kodim.

Polisi juga menyita seragam TNI, pangkat lengkap dan tas lanser TNI serta alat kesehatan. Polres Kerinci juga mengimbau kepada masyarakat, jika masih ada warga yang tertipu dengan pelaku diminta melaporkan kepada Polres Kerinci.

Terpisah, Dandim 0417 Kerinci Letkol Andi Irawan dikonfirmasi terkait adanya TNI gadungan ditangkap oleh Polres Kerinci. Namun, pihaknya akan melakukan kroscek. “Terimakasih, saya cek dulu infonya,”kata Dandim melalui pesan WhatsApp, Kamis (2/3/2023).
(nic)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content