Tahun 2019, Kasus Narkoba di Wajo Meningkat
A
A
A
WAJO - Polres Wajo menggelar press release akhir tahun 2019 di ruang Wira Pratama Mapolres Wajo, Selasa (31/12/2019). Dalam press release tersebut sejumlah kasus dipaparkan, mulai dari kasus kriminal, narkoba dan juga laka lantas. (Baca: Tahun 2019, Tindak Pidana Umum di Sulut Turun 12,94 Persen)
Namun dari ketiga kasus itu, satu kasus meningkat di tahun 2019 ini yakni kasus Narkoba. Sedangkan, untuk kasus kriminal dan laka lantas menurun. Hal itu dikatakan Kapolres Wajo melalui Kabag Ops, Kompol Muhammad Jasardi.
Kompol Muhammad Jasardi mengatakan, kasus narkoba pada tahun 2018 terdapat sebanyak 77 kasus. Sedangkan, di tahun 2019 menjadi 97 kasus, dengan barang bukti Sabu 468,32 gram. "Kasus narkoba di tahun 2019 ini meningkat," katanya.
Namun lanjut dia, anggota Polri terus meningkatkan kinerjanya dalam mengungkap dan menggagalkan peredaran barang haram tersebut.
Meningkatnya kasus narkoba di Kabupaten Wajo, Ketua Komunitas Anti Narkoba Wajo, Herianto Ardi pun angkat bicara.
Dia mengatakan, Polres Wajo musti adakan sosialisasi yang massif ke generasi muda dan membentuk duta anti narkoba yang dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar serta koordinasi yang aktif dengan kepolisian dalam hal penindakan.
"Jadi Polres Wajo musti adakan sosialisasi yang masif, kalau perlu dibentuk duta anti narkoba," tandasnya.
Namun dari ketiga kasus itu, satu kasus meningkat di tahun 2019 ini yakni kasus Narkoba. Sedangkan, untuk kasus kriminal dan laka lantas menurun. Hal itu dikatakan Kapolres Wajo melalui Kabag Ops, Kompol Muhammad Jasardi.
Kompol Muhammad Jasardi mengatakan, kasus narkoba pada tahun 2018 terdapat sebanyak 77 kasus. Sedangkan, di tahun 2019 menjadi 97 kasus, dengan barang bukti Sabu 468,32 gram. "Kasus narkoba di tahun 2019 ini meningkat," katanya.
Namun lanjut dia, anggota Polri terus meningkatkan kinerjanya dalam mengungkap dan menggagalkan peredaran barang haram tersebut.
Meningkatnya kasus narkoba di Kabupaten Wajo, Ketua Komunitas Anti Narkoba Wajo, Herianto Ardi pun angkat bicara.
Dia mengatakan, Polres Wajo musti adakan sosialisasi yang massif ke generasi muda dan membentuk duta anti narkoba yang dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar serta koordinasi yang aktif dengan kepolisian dalam hal penindakan.
"Jadi Polres Wajo musti adakan sosialisasi yang masif, kalau perlu dibentuk duta anti narkoba," tandasnya.
(sms)