Realisasi Pembangunan Pengaman Abrasi Pantai di Takalar Capai 39 Persen

Jum'at, 10 Juli 2020 - 10:17 WIB
loading...
Realisasi Pembangunan...
Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman saat meninjau realisasi pembangunan pengaman abrasi di pesisir pantai Galesong, Kabupaten Takalar. Foto/Istimewa
A A A
TAKALAR - Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mendorong percepatan pembangunan pengamanan abrasi pantai di Kabupaten Takalar, khususnya di wilayah Galesong. Orang nomor dua di Sulsel itu bahkan turun langsung memantau perkembangan pengerjaan proyek itu pada Kamis (9/7/2020) kemarin.

Sudirman menyebut berdasarkan laporan yang diterimanya, pembangunan pengaman abrasi berupa tanggul di pesisir wilayah Galesong terus dilakukan. Bahkan, pemerintah berencana melakukan tahap kedua bila pembangunan tahap pertama rampung. "Alhamdulillah progres sudah 39 persen pembangunan pengaman abrasi di Galesong Takalar," ujarnya, Jumat (10/7/2020).



Pembangunan pengaman abrasi pantai itu dilakukan di Desa Sampulungan, Kecamatan Galesong Utara. Sudirman memantau perkembangan proyek senilai Rp10,8 miliar itu didampingi Bupati Takalar, Syamsari Kitta. Pembangunan pengaman abrasi itu merupakan proyek Kementerian PUPR pada Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang.

Sudirman melanjutkan pembangunan pengaman abrasi pantai di Takalar untuk tahap pertama dikerjakan sepanjang 400-an meter. “Insya Allah tahap kedua akan dilanjutkan. Usulan dua kali anggaran 2020 sudah diusulkan untuk 2021,” ungkapnya.

Sebelum dikerjakan, lokasi abrasi pesisir itu berdampak ke masyarakat di Desa Sampulungan. Rumah warga bahkan pekuburan terkikis hingga kain kafan terlihat menyembul. Abrasi sudah terjadi sejak tahun 2018, juga pernah membuat tanah pekuburan amblas. Abrasi di pesisir pantai Takalar terjadi di tiga dusun yakni Dusun Sampulungan, Sampulungan Caddi, dan Sampulungan Lompo.
(tri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1981 seconds (0.1#10.140)