Air Mata Suparti Menitik, Putranya Belum Ditemukan usai Kerusuhan Sepak Bola Arema FC vs Persebaya
loading...
A
A
A
Para korban tewas, akan dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, untuk proses identifikasi. Puluhan orang jenazah berada di Rumah Sakit Wava Husada, 10 di antaranya belum teridentifikasi.
Duka juga dirasakan Ghofur. Dia sedang mencari keponakannya yang belum pulang ke rumah usai kerusuhan laga Arema FC vs Persebaya. Hingga kini ia telah mendatangi tiga rumah sakit yakni RSUD Kanjuruhan, Rumah Sakit Teja Husada, dan Rumah Sakit Wava Husada.
"Belum ada hasil, seluruhnya tidak ada. Ini nyari di Gondanglegi. Semoga bisa ditemukan selamat," ucapnya. Ratusan keluarga korban, masih terus mendatangi RSUD Kanjuruhan, Rumah Sakit Wava Husada, dan Rumah Sakit Teja Husada untuk mencari anggota keluarganya yang masih hilang.
Lihat Juga: Terungkap, Ini Alasan Pembongkaran Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Saksi Bisu Tewasnya 135 Orang
Duka juga dirasakan Ghofur. Dia sedang mencari keponakannya yang belum pulang ke rumah usai kerusuhan laga Arema FC vs Persebaya. Hingga kini ia telah mendatangi tiga rumah sakit yakni RSUD Kanjuruhan, Rumah Sakit Teja Husada, dan Rumah Sakit Wava Husada.
"Belum ada hasil, seluruhnya tidak ada. Ini nyari di Gondanglegi. Semoga bisa ditemukan selamat," ucapnya. Ratusan keluarga korban, masih terus mendatangi RSUD Kanjuruhan, Rumah Sakit Wava Husada, dan Rumah Sakit Teja Husada untuk mencari anggota keluarganya yang masih hilang.
Lihat Juga: Terungkap, Ini Alasan Pembongkaran Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Saksi Bisu Tewasnya 135 Orang
(eyt)