Dua Begal di Musi Banyuasin Babak Belur Dihakimi Massa

Kamis, 02 Juli 2020 - 07:13 WIB
loading...
Dua Begal di Musi Banyuasin...
ilustrasi
A A A
BANYUASIN - Dua begal yang beraksi di Desa Sukarami, Kecamatan Sekayu, Musi Banyuasin, Sumetara Selatan. Helmi dan M Farhan ini apes dua kali karena gagal mendapatkan sebuah handphone (HP) dari korban, justru menjadi bulan-bulanan massa yang marah.

Korban pembegalan ini adalah seorang pelajar bernama Randy Ardaza. Korban juga mengalami luka di wajah dan kaki akibat terseret motor pelaku. Kini, kasusnya dalam penanganan Polsek Kota Sekayu, Musi Banyuasin.

(Baca juga: Beraksi Siang Bolong, Begal di Palembang Rampas Mobil Wanita )

Kejadian ini berawal saat korban sedang memegang HP. Dua pelaku berpura-pura meminjam HP. Entah mengapa dan tanpa curiga, korban pun dengan mudah meminjamkannya. "Awalnya saya tidak punya pikiran kalau mmereka akan berbuat jahat," ujar korban.

Diduga ingin memilikinya, kedua pelaku mengajak korban pergi dengan alasan mau mengisi pulsa. Mereka pun pergi menggunakan motor pelaku. Di tengah perjalanan, korban mulai curiga dan cemas dan minta diturunkan.

(Baca juga: Tembak Paha Polisi, Pelaku Curas Ditembak Mati )

Pelaku pun menuruti keinginan korban dan menurunkannya di jalan. Di luar perkiraan, setelah menurunkan korban, pelaku berusaha tancap gas untuk kabur meninggalkan korban.

Sadar HP-nya di tangan pelaku, korban mencoba menghentikan laju motor. Namun, pelaku yang sudah punya niat jahat, tetap menggeber motornya hingga korban ikut terseret sejauh 10 meter.

Warga yang mengetahui peristiwa itu membantu mengejar pelaku yang berusaha kabur. Pelaku akhirnya tertangkap dan massa tanpa dikomando langsung menghakiminya. Amuk massa baru berhenti setelah ada anggota polisi yang datang ke lokasi.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2665 seconds (0.1#10.140)