Polisi Periksa Pelapor Perusakan Kapal Nelayan Bantaeng
loading...
A
A
A
“Jadi korban ini sedang melaut cari ikan yang diduga berada di perairan Bulukumba, namun tiba-tiba datang sebuah kapal yang menabraknya yang mengakibatkan kapal korban bocor," ucap Kasat Reskrim.
Sementara kejadian yang menimpa Andi Khaerul Takdir selaku pemilik kapal/perahu, AKP Abustam menjelaskan bahwa, dari hasil pemeriksaan sementara pemilik Kapal atau perahu ini menjelaskan ketika kapal miliknya yang digunakan oleh Safaruddin bersama dua orang rekannya sedang mencari ikan yang diduga berada di perairan Kabupaten Bulukumba.
Saat sedang mencari ikan, Safaruddin melihat adanya perahu yang mendekatinya dan melemparnya dengan menggunakan batu yang tak lama kemudian muncul tiga perahu lainnya dan salah seorang diantaranya melakukan pemarangan terhadap kapal yang digunakan oleh Safaruddin bersama rekan-rekannya.
Melihat kejadian itu Safaruddin bersama rekannya melompat menyelamatkan diri dan salah seorang dari kapal yang menyerangnya memintanya untuk ikut naik kekapal tersebut.
Saat Safaruddin berada di atas salah satu kapal yang menghadangnya, dalam perjalanan menuju Kampung nipa dia melihat kapalnya sudah terbakar.
Setelah tiba di Kampung nipa Kelurahan Benteng’e Kecamatan Ujung Bulu, Safaruddin beserta rekannya diturunkan, sementara kapal yang ditumpanginya putar balik sehingga Safaruddin bersama rekannya berjalan kaki dan akhirnya menemukan Bentor dan Kembali menuju Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng.
“Jadi korban yang satu ini kapalnya dibakar oleh pelaku, kejadiannya sama yakni saat para nelayan asal Kabupaten Bantaeng ini sedang menangkap ikan yang diduga berada di perairan Bulukumba dan tiba-tiba datang kapal lain yang tak dikenalnya melakukan penrusakan dengan cara di bakar,” jelas Kasat Reskrim.
Sementara kejadian yang menimpa Andi Khaerul Takdir selaku pemilik kapal/perahu, AKP Abustam menjelaskan bahwa, dari hasil pemeriksaan sementara pemilik Kapal atau perahu ini menjelaskan ketika kapal miliknya yang digunakan oleh Safaruddin bersama dua orang rekannya sedang mencari ikan yang diduga berada di perairan Kabupaten Bulukumba.
Saat sedang mencari ikan, Safaruddin melihat adanya perahu yang mendekatinya dan melemparnya dengan menggunakan batu yang tak lama kemudian muncul tiga perahu lainnya dan salah seorang diantaranya melakukan pemarangan terhadap kapal yang digunakan oleh Safaruddin bersama rekan-rekannya.
Melihat kejadian itu Safaruddin bersama rekannya melompat menyelamatkan diri dan salah seorang dari kapal yang menyerangnya memintanya untuk ikut naik kekapal tersebut.
Saat Safaruddin berada di atas salah satu kapal yang menghadangnya, dalam perjalanan menuju Kampung nipa dia melihat kapalnya sudah terbakar.
Setelah tiba di Kampung nipa Kelurahan Benteng’e Kecamatan Ujung Bulu, Safaruddin beserta rekannya diturunkan, sementara kapal yang ditumpanginya putar balik sehingga Safaruddin bersama rekannya berjalan kaki dan akhirnya menemukan Bentor dan Kembali menuju Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng.
“Jadi korban yang satu ini kapalnya dibakar oleh pelaku, kejadiannya sama yakni saat para nelayan asal Kabupaten Bantaeng ini sedang menangkap ikan yang diduga berada di perairan Bulukumba dan tiba-tiba datang kapal lain yang tak dikenalnya melakukan penrusakan dengan cara di bakar,” jelas Kasat Reskrim.
(agn)