Kepala Bapenda Sidrap Paparkan Strategi Optimalisasi ETPD

Selasa, 02 Agustus 2022 - 21:05 WIB
loading...
Kepala Bapenda Sidrap...
Kepala Badan Pendapatan Daerah Sidrap, Muhammad Yusuf DM saat menghadiri high level meeting monitoring dan evaluasi Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan. Foto: Istimewa
A A A
SIDRAP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidrap , terus berusaha melakukan penerapan elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (ETPD), termasuk di Bapenda Sidrap.

Bahkan, Bapenda Sidrap telah menyiapkan langkah strategis untuk hal tersebut. Itu dipaparkan saat mengikuti high level meeting monitoring dan evaluasi Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan, yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Makassar, Selasa (2/8/2022).



Monev TP2DD itu dihadiri Asisten Administrasi Umum Pemkab Sidrap, Nasruddin Waris, Kadis Perdagangan Sidrap, Ahmad Dollah, dan Kepala Badan Pendapatan Daerah Sidrap , Muhammad Yusuf DM, yang diikuti Kepala Cabang Sidrap Bank Sulselbar, Dhin Nuwara, Kabid Aplikasi Informasi dan Statistik Kominfo, Mashuri, serta Kabid Pengelola Pendapatan Daerah, Jimmy Harun.

Kepala Bapenda Sidrap, Muhammad Yusuf DM memaparkan pencapaian strategi optimalisasi elektronifikasi transaksi pemerintah daerah terkait BPHTB serta beberapa faktor penghambat.

"Faktor pendukung dari Bupati, Ketua TP2D, dan SDM pelayanan juga menjadi penentu. Oleh karena itu, untuk mencapainya kami telah menyusun roadmap implementasi ETPD salah satunya sosialisasi dan edukasi pada wajib pajak baik secara offline maupun online," paparnya.

Lebih lanjut kata Muhammad Yusuf, bukan hal yang mudah dalam mengoptimalisasi ETPD. Beberapa hambatan yang kerap terjadi seperti masih adanya wajib pajak yang tidak memahami digitalisasi.

"Kebiasaan masyarakat yang menganggap pembayaran pajak dianggap lunas ketika adanya bukti berupa paper (kertas) serta QRIS yang masih statis," terangnya.

Namun pihaknya telah menyiapkan mobil operasional baling-baling (Bapenda Keliling) yang dilengkapi metode pembayaran pajak online melalui QRIS. Selain itu ia juga membentuk tim work yang solid di seluruh bidang Bapenda.



Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutan melalui video tapping mengatakan, monev TP2DD dalam rangka akselerasi digitalisasi daerah melalui penguatan peran TP2DD. Selain itu, juga sebagai wadah koordinasi dalam mengetahui perkembangan dan kendala dihadapi dalam mengimplementasikan perluasan digitalisasi daerah.

"Paling penting bagaimana seluruh pemerintah daerah terdepan untuk implementasi TP2DD. Saya berharap seluruh daerah terus bekerja sama dan bersinergi," katanya.

(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2100 seconds (0.1#10.140)