Petrokimia Gresik Uji Coba Drone untuk Pupuk Granul

Kamis, 14 Juli 2022 - 20:05 WIB
loading...
A A A
Dwi Satriyo menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama yang diinisiasi Pupuk Indonesia dan MarkPlus, Inc. Melalui kerja sama ini, produk-produk pengembangan Petrokimia Gresik ke depan akan disinergikan dengan teknologi untuk meningkatkan efektivitas pemupukan dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian.

Sementara itu, Hermawan Kartajaya mengajak stakeholder di Indonesia untuk belajar teknologi pertanian dari Thailand yang saat ini terbilang lebih maju. Dengan spirit ASEAN, ia berharap akan ada alih teknologi untuk kemajuan pertanian di Tanah Air.

"Manusia dan teknologi akan berjalan berdampingan. Kegiatan teknis pemupukan bisa dilakukan drone. Sedangkan, petani bisa melakukan hal-hal yang lebih produktif, sehingga produktivitas pertanian dapat terus digenjot," ujar Hermawan.

Ia juga mengapresiasi langkah Pupuk Indonesa yang menugaskan anak usahanya, Petrokimia Gresik, untuk menjadi percontohan perdana penggunaan drone untuk pupuk jenis granul. "Di bidang pupuk tanah air, Pupuk Indonesia Group ini adalah yang terbesar, jadi kita memang mengutamakan Pupuk Indonesia Group untuk kolaborasi ini," ujar Hermawan.

Baca: Kasus PMK Masih Tinggi, Pemerintah Diminta Atur Harga Obat.

Petro Agritalk diikuti oleh 128 peserta yang berasal dari mahasiswa fakultas pertanian, petani muda, dinas pertanian, perusahaan BUMN, dan stakeholder pertanian lainnya. Hadir juga perwakilan dari NAC Drone Thailand, yang berperan mendukung pelaksanaan simulasi drone sekaligus memberikan wawasan mendalam soal transformasi menuju industri 4.0.

Menurut Dwi Satriyo, selain dapat meningkatkan efektivitas dan produktivitas pertanian, pengenalan digital farming juga menjadi sarana untuk semakin meningkatkan ketertarikan generasi muda terjun di sektor pertanian. Mengingat generasi muda identik dengan teknologi dan segala sesuatu yang praktis.

"Sejak pandemi Covid-19, terdapat kenaikan angkatan kerja muda untuk sektor pertanian dari 18% menjadi 20% lebih. Ini adalah angin segar bagi sektor pertanian Indonesia yang harus terus kita dorong dengan kemajuan teknologi," katanya.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Heboh! Kerangka Manusia...
Heboh! Kerangka Manusia di Mobil Terparkir di Asrama Polisi Ujungpangkah Gresik
Tingkatkan Ekonomi Bawean,...
Tingkatkan Ekonomi Bawean, Bank Jatim Salurkan Bantuan Tenda hingga Kendaraan
Karangasem Bali Jadi...
Karangasem Bali Jadi Pilot Project Uji Coba Penyelamatan Pangan
Kebakaran Unit Asam...
Kebakaran Unit Asam Sulfat Smelter PTFI Berhasil Dikendalikan
Tragis! Bus Rombongan...
Tragis! Bus Rombongan Guru Rem Blong di Tol Sumo, 1 Tewas dan 16 Luka
UGM Bikin Pesawat Drone...
UGM Bikin Pesawat Drone dengan Kemampuan Militer, Ini Penampakannya
Petani di Lebak Gunakan...
Petani di Lebak Gunakan Drone untuk Atasi Kemarau Berkepanjangan
Kasus Konten Pornografi...
Kasus Konten Pornografi Paman di Gresik, Polisi Temukan 100 Konten Diproduksi Sejak 2022
Heboh Temuan Zat Kimia...
Heboh Temuan Zat Kimia Bahan Peledak di Rumah Kosong Jember, Polisi Turun Tangan
Rekomendasi
Mengejutkan, Eks Panglima...
Mengejutkan, Eks Panglima Militer Israel Puji Hamas: Mereka Bikin Tentara Zionis Terhipnotis
5 Skenario Timnas Indonesia...
5 Skenario Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Langganan Rekor, Harga...
Langganan Rekor, Harga Emas Hari Ini Tembus Rp1.741.000 per Gram
Berita Terkini
Banjir Rendam Ribuan...
Banjir Rendam Ribuan Rumah di Muarojambi, 3 Desa Terisolasi
33 menit yang lalu
Wasiat Arya Wiraraja...
Wasiat Arya Wiraraja Picu Pasukan Jayakatwang Kediri Serang Kerajaan Singasari
3 jam yang lalu
Meresahkan! Geng Motor...
Meresahkan! Geng Motor Keroyok Pemuda hingga Tewas di Minimarket
3 jam yang lalu
Gubernur Khofifah Dukung...
Gubernur Khofifah Dukung Usulan KH M Yusuf Hasyim sebagai Pahlawan Nasional
4 jam yang lalu
Pengaruh Candu Merasuki...
Pengaruh Candu Merasuki Pasukan Pangeran Diponegoro saat Perang Jawa
4 jam yang lalu
Oknum Brimob Diduga...
Oknum Brimob Diduga Aniaya Karyawan Leasing di Kendari, Polda Sultra Lakukan Penyelidikan
12 jam yang lalu
Infografis
Waktu Paling Tepat untuk...
Waktu Paling Tepat untuk Minum Kopi saat Puasa Ramadan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved