Update Kasus COVID-19 di Bulukumba: 100 Positif, 20 Sembuh dan 3 Meninggal
loading...
A
A
A
BULUKUMBA - Laju penyebaran COVID-19 di Kabupaten Bulukumba, Sulsel, masih terus bertambah. Hingga Jumat (26/6/2020), terdata angka infeksi sudah menembus 100 kasus. Rinciannya yakni 20 pasien berhasil sembuh dan tiga orang dilaporkan meninggal dunia. Sisanya, ada 55 pasien masih dirawat dan 22 orang menjalani isolasi mandiri.
Khusus untuk angka kematian, dilaporkan terjadi penambahan satu kasus. Hal itu berdasarkan laporan adanya seorang pasien COVID-19 yang meninggal dunia. Pasien ini menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Sultan Dg Radja Bulukumba pada Jumat (26/6/2020) pagi.
Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Bulukumba, Daud Kahal, yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan pasien meninggal asal Kelurahan Loka, Kecamatan Ujung Bulu tersebut sebelumnya berstatus PDP, sebelum hari ini hasil swabnya keluar dan dinyatakan positif corona.
“Iye, sempat menjalani perawatan beberapa hari di RSUD dengan status PDP sebelum almarhum meninggal dunia tadi pagi (Jumat, 26/6). Hasil swab tesnya kami terima tadi pagi dan positif,” ujar Daud.
Selain itu, Kadis Kominfo Bulukumba itu juga mengatakan pihak keluarga pasien positif yang meninggal telah menerima dan legowo untuk ditangani dan dimakamkan sesuai protap COVID-19. “Untuk indentitas pasien tak bisa kami sebutkan, namun lokasi pemakaman, almarhum dimakamkan di Dusun Parungnge Desa Manjalling kecamatan Ujungloe,” jelas Daud.
Meningkatnya kasus positif COVID-19 di Bulukumba dari hari ke hari, lanjut Daud, tidak boleh dianggap remeh. Olehnya, warga diimbau agar tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditetapkan seperti selalu memakai masker, menjaga jarak dan sesering mungkin mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer.
Khusus untuk angka kematian, dilaporkan terjadi penambahan satu kasus. Hal itu berdasarkan laporan adanya seorang pasien COVID-19 yang meninggal dunia. Pasien ini menghembuskan nafas terakhirnya di RSUD Sultan Dg Radja Bulukumba pada Jumat (26/6/2020) pagi.
Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Bulukumba, Daud Kahal, yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan pasien meninggal asal Kelurahan Loka, Kecamatan Ujung Bulu tersebut sebelumnya berstatus PDP, sebelum hari ini hasil swabnya keluar dan dinyatakan positif corona.
“Iye, sempat menjalani perawatan beberapa hari di RSUD dengan status PDP sebelum almarhum meninggal dunia tadi pagi (Jumat, 26/6). Hasil swab tesnya kami terima tadi pagi dan positif,” ujar Daud.
Selain itu, Kadis Kominfo Bulukumba itu juga mengatakan pihak keluarga pasien positif yang meninggal telah menerima dan legowo untuk ditangani dan dimakamkan sesuai protap COVID-19. “Untuk indentitas pasien tak bisa kami sebutkan, namun lokasi pemakaman, almarhum dimakamkan di Dusun Parungnge Desa Manjalling kecamatan Ujungloe,” jelas Daud.
Meningkatnya kasus positif COVID-19 di Bulukumba dari hari ke hari, lanjut Daud, tidak boleh dianggap remeh. Olehnya, warga diimbau agar tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditetapkan seperti selalu memakai masker, menjaga jarak dan sesering mungkin mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer.
(tri)