Buka Peluang Jadi Prajurit TNI AD, Anak Sultra Ikut Pembekalan Psikologi
loading...
A
A
A
KENDARI - Dinas Psikologi Angkatan Darat (Dispsiad) dan Komando Rayon Militer (Korem) 143/Halu Oleo (HO), menggelar pembekalan psikologi, Rabu (24/6/2020).
Kegiatan itu digelar sebagai salah satu upaya TNI AD dalam membuka peluang anak-anak di Sulawesi Tenggara menjadi prajurit TNI.
Kapenrem 143/HO Mayor Arm Sumarsono mengatakan, kegiatan pembekalan psikologi dari tim Dispsiad pimpinan Letkol Inf Namr Djalil, dilaksanakan bersamaan dengan pengembalian data seleksi prajurit Raider di Yonif 725/Wrg.
Kegiatan terlaksana berkat koordinasi Danrem 143 Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan dan Kadispsiad Brigjen TNI Dr Edi R Hidayat.
"Awalnya, tim psikologi Dispsiad hanya mengambil data calon prajurit Raider di Yonif 725. Termasuk Danyonif 725 Mayor Inf Muhammad Amin) yang telah mengakomodasi, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar," kata Kapenrem Mayor TNI Arm Sumarsono dalam rilis, Rabu (24/6/2020).
Sumarsono mengemukakan, pembekalan psikologi bagi putra-putra Sultra, khususnya di Kendari ini diikuti oleh 46 orang. "Jumlah ini sungguh luar biasa, karena hanya direncanakan dalam wahktu singkat, 2 hari. Ini juga menunjukkan animo (menjadi prajurit TNI AD) putra-putra di sini (Kendari) tinggi. Termasuk orang tuanya dalam mendukung mereka menjadi prajurit," ujar dia.
Di tempat sama, Ketua Tim Dispsiad Letkol Inf Namr Djalil mengatakan, sangat senang, karena di Kendari, animo anak-anak sangat tinggi. Namun karena waktu yang terbatas, Dinas Psikologi Angkatan Darat hanya bisa berikan pembekalan tentang tes psikologi.
"Tapi tadi juga dari Korem ada yang membantu menjelaskan tentang persyaratan umum, kesehatan, dan jasmani. Ini sangat bagus, dan ini pertama kali kami lakukan bersama satuan teritorial dalam membina putra daerah," kata Namr.
Sementara itu, di tengah mengawasi pelaksanaan pemungutan data seleksi Raider dan pembekalan psikologi, Danyonif 725/Wrg Mayor Inf Muhammad Amin mengucapkan terima kasih kepada Dispsiad dan Korem 143/HO yang telah memfasilitasi kegiatan itu.
"Kami senang dan bangga, bisa menyelenggarakan 2 kegiatan dalam waktu bersamaan. Terkait penerimaan prajurit, saat ini batalyon sedang membina putra-putra dari keluarga prajurit maupun masyarakat sekitar, semoga dari kegiatan ini dapat membuka peluang yang lebih besar bagi anak-anak Sultra menjadi prajurit TNI AD," ujar Namr.
Kegiatan itu digelar sebagai salah satu upaya TNI AD dalam membuka peluang anak-anak di Sulawesi Tenggara menjadi prajurit TNI.
Kapenrem 143/HO Mayor Arm Sumarsono mengatakan, kegiatan pembekalan psikologi dari tim Dispsiad pimpinan Letkol Inf Namr Djalil, dilaksanakan bersamaan dengan pengembalian data seleksi prajurit Raider di Yonif 725/Wrg.
Kegiatan terlaksana berkat koordinasi Danrem 143 Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan dan Kadispsiad Brigjen TNI Dr Edi R Hidayat.
"Awalnya, tim psikologi Dispsiad hanya mengambil data calon prajurit Raider di Yonif 725. Termasuk Danyonif 725 Mayor Inf Muhammad Amin) yang telah mengakomodasi, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar," kata Kapenrem Mayor TNI Arm Sumarsono dalam rilis, Rabu (24/6/2020).
Sumarsono mengemukakan, pembekalan psikologi bagi putra-putra Sultra, khususnya di Kendari ini diikuti oleh 46 orang. "Jumlah ini sungguh luar biasa, karena hanya direncanakan dalam wahktu singkat, 2 hari. Ini juga menunjukkan animo (menjadi prajurit TNI AD) putra-putra di sini (Kendari) tinggi. Termasuk orang tuanya dalam mendukung mereka menjadi prajurit," ujar dia.
Di tempat sama, Ketua Tim Dispsiad Letkol Inf Namr Djalil mengatakan, sangat senang, karena di Kendari, animo anak-anak sangat tinggi. Namun karena waktu yang terbatas, Dinas Psikologi Angkatan Darat hanya bisa berikan pembekalan tentang tes psikologi.
"Tapi tadi juga dari Korem ada yang membantu menjelaskan tentang persyaratan umum, kesehatan, dan jasmani. Ini sangat bagus, dan ini pertama kali kami lakukan bersama satuan teritorial dalam membina putra daerah," kata Namr.
Sementara itu, di tengah mengawasi pelaksanaan pemungutan data seleksi Raider dan pembekalan psikologi, Danyonif 725/Wrg Mayor Inf Muhammad Amin mengucapkan terima kasih kepada Dispsiad dan Korem 143/HO yang telah memfasilitasi kegiatan itu.
"Kami senang dan bangga, bisa menyelenggarakan 2 kegiatan dalam waktu bersamaan. Terkait penerimaan prajurit, saat ini batalyon sedang membina putra-putra dari keluarga prajurit maupun masyarakat sekitar, semoga dari kegiatan ini dapat membuka peluang yang lebih besar bagi anak-anak Sultra menjadi prajurit TNI AD," ujar Namr.