Polsek Malalayang Tangkap Terduga Pelaku Kasus Pembunuhan dalam 6 Jam
loading...
A
A
A
MANADO - GVG alias Valentino, (19), warga di Kabupaten Minahasa tewas ditikam di Kelurahan Malalayang Satu Barat, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Jumat, 10 Juni 2022. Tim Buser Polsek Malalayang berhasil menangkap terduga pelaku hanya dengan waktu singkat, kurang dari enam jam.
Valentino ditikam oleh pria inisial JP alias Jun, warga di Kecamatan Malalayang Manado. Pelaku melaksanakan aksinya dalam keadaan mabuk.
Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait melalui Kapolsek Malalayang AKP Sonny Tandisau ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Benar terjadi kasus penikaman dengan korban pria GVG yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Pelaku JP alias Jun telah ditangkap dan dilakukan proses hukum lebih lanjut," kata Kapolsek, Jumat, 10 Juni 2022.
Diduga pelaku JP alias Jun ditangkap tidak berselang waktu yang lama di tempat persembunyian dekat TKP, dan langsung dibawa ke Mapolsek Malalayang.
Kapolsek Malalayang AKP Sonny Tandisau mengatakan, untuk motif masih kami lidik karena pelaku hingga saat ini masih belum bisa diperiksa karena mabuk.
"Untuk kronologi kejadian tersebut, terduga pelaku tiba-tiba mendatangi korban dan langsung menikam korban di bagian dada kanan," katanya.
Diketahui, korban sempat dilarikan ke RSUP Prof Kandou Manado. Korban meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit.
Valentino ditikam oleh pria inisial JP alias Jun, warga di Kecamatan Malalayang Manado. Pelaku melaksanakan aksinya dalam keadaan mabuk.
Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait melalui Kapolsek Malalayang AKP Sonny Tandisau ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Benar terjadi kasus penikaman dengan korban pria GVG yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Pelaku JP alias Jun telah ditangkap dan dilakukan proses hukum lebih lanjut," kata Kapolsek, Jumat, 10 Juni 2022.
Diduga pelaku JP alias Jun ditangkap tidak berselang waktu yang lama di tempat persembunyian dekat TKP, dan langsung dibawa ke Mapolsek Malalayang.
Kapolsek Malalayang AKP Sonny Tandisau mengatakan, untuk motif masih kami lidik karena pelaku hingga saat ini masih belum bisa diperiksa karena mabuk.
"Untuk kronologi kejadian tersebut, terduga pelaku tiba-tiba mendatangi korban dan langsung menikam korban di bagian dada kanan," katanya.
Diketahui, korban sempat dilarikan ke RSUP Prof Kandou Manado. Korban meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit.
(don)