ICMI DIY Dorong Kebangkitan Ekonomi Pascapandemi
loading...
A
A
A
SLEMAN - Pengurus Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia ( ICMI ) Organisasi Wilayah (Orwil) DIY periode 2022-2027 resmi dilantik oleh ketua ICMI, Arif Satria di kampus terpadu Universitas Islam Indonesia (UII), Senin (23/5/2022).
Ketua ICMI Orwil DIY periode 2022-2027, Prof. Mahfud Sholihin mengatakan pengurus ICMI DIY periode ini akan fokus dalam mendorong kebangkitan ekonomi pascapandemi. Beberapa strategi pun sudah dirancang dalam memasuki fase transisi dari pandemi ke epidemi COVID-19.
“Secara garis besar, strategi kami mengerucut pada empat langkah yaitu menjadikan ICMI sebagai rumah inspirasi, rumah budaya, rumah kebangsaan, dan rumah perubahan. Struktur organisasi ini kami sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat DIY,” terang Mahfud.
Selama masa pandemi, ICMI DIY telah merintis gerakan bangkit kembali. Di antaranya melakukan berbagai upaya untuk meringankan beban warga sekaligus pemulihan kondisi sosial ekonomi.
“Karena itu, visi soal kebangkitan kembali bersama seluruh elemen masyarakat DIY akan menjadi bagian dari perjalanan organisasi lima tahun mendatang,” jelasnya.
Untuk itu dalam menjalankan visi misi, ICMI DIY tetap akan mengedepankan kolaborasi dengan berbagai pihak. Latar belakang anggota yang beragam diharapkan mampu berkontribusi dalam upaya menyelesaikan persoalan bangsa yang multidimensi.
Rektor UII, Prof. Fathul Wahid menambahkan sivitas akademika UII sangat respek dan bangga dipercaya untuk menjalankan amanat sebagai tuan rumah pelantikan organisasi para intelektual lintas disiplin ilmu dan organisasi kemasyarakatan tersebut. Fathul berharap organisasi ini bisa memberikan kontribusi untuk memakmurkan rakyat.
Ketua ICMI Orwil DIY periode 2022-2027, Prof. Mahfud Sholihin mengatakan pengurus ICMI DIY periode ini akan fokus dalam mendorong kebangkitan ekonomi pascapandemi. Beberapa strategi pun sudah dirancang dalam memasuki fase transisi dari pandemi ke epidemi COVID-19.
“Secara garis besar, strategi kami mengerucut pada empat langkah yaitu menjadikan ICMI sebagai rumah inspirasi, rumah budaya, rumah kebangsaan, dan rumah perubahan. Struktur organisasi ini kami sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat DIY,” terang Mahfud.
Selama masa pandemi, ICMI DIY telah merintis gerakan bangkit kembali. Di antaranya melakukan berbagai upaya untuk meringankan beban warga sekaligus pemulihan kondisi sosial ekonomi.
“Karena itu, visi soal kebangkitan kembali bersama seluruh elemen masyarakat DIY akan menjadi bagian dari perjalanan organisasi lima tahun mendatang,” jelasnya.
Untuk itu dalam menjalankan visi misi, ICMI DIY tetap akan mengedepankan kolaborasi dengan berbagai pihak. Latar belakang anggota yang beragam diharapkan mampu berkontribusi dalam upaya menyelesaikan persoalan bangsa yang multidimensi.
Rektor UII, Prof. Fathul Wahid menambahkan sivitas akademika UII sangat respek dan bangga dipercaya untuk menjalankan amanat sebagai tuan rumah pelantikan organisasi para intelektual lintas disiplin ilmu dan organisasi kemasyarakatan tersebut. Fathul berharap organisasi ini bisa memberikan kontribusi untuk memakmurkan rakyat.
(don)