Mengerikan! Senjata Gear Motor Disambung Tali Ini yang Dipakai Membunuh Siswa SMA Muhammadiyah 2 Jogja

Senin, 11 April 2022 - 19:58 WIB
loading...
A A A
Mereka saat bersembunyi di rumah masing-masing saling berkomunikasi melalui WA group dan sempat menyusun alibi serta berniat menghilangkan barang bukti.

Mereka menyusun strategi ketika nanti berhasil diamankan jajaran kepolisian.

Mereka menyusun skenario kronologi yang sama untuk membuat alibi atas tindakan yang mengakibatkan nyawa korban hilang. Bahkan, kelima tersangka ini juga berencana menghilangkan semua barang bukti aksi penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal.

"Sesudah sepakat, mereka kemudian keluar dari WA group," tambahnya.

Namun pihak kepolisian tidak terkecoh. Polisi bisa menyinkronkan keterangan baik dari 13 orang saksi korban ataupun warga sekitar yang melihat peristiwa tersebut, serta 24 rekaman CCTV menjadi sebuah kesimpulan di mana pelakunya mengarah ke mereka.

Kasus yang menggegerkan warga Jogjakarta ini terungkap setelah tim gabungan dari Kepolisian memeriksa 13 orang saksi dan rekaman CCTV di 24 titik. Polisi harus bekerja keras selama sepekan sampai bisa mengungkap kekerasan yang menyebabkan anak anggota DPRD Kebumen tewas.

"Ini kerja bareng kita semua sehingga berhasil mengamankan para tersangka,"tegas Direskrimum.

Pada Minggu (10/4/2022), polisi meringkus kelima pelaku. Satu persatu para pelaku penganiayaan hingga tewas menewaskan pelajar tersebut diamankan dari rumah mereka masing-masing. Mereka langsung menjalani pemeriksaan secara intensif.

"Kasus ini masih terus dalami," tandas Ade.



Polisi menuntaskan kejahatan jalanan sudah ada rentetan peristiwa yang memicu aksi penganiayaan hingga menewaskan siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta.

Korban penganiayaan tersebut merupakan korban dari kelompok lain yang sebelumnya bersinggungan dengan kelompok pelaku.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0742 seconds (0.1#10.140)