Rebutan Cowok, Gadis SMA di Palopo Disekap dan Dianiaya hingga Luka
loading...
A
A
A
PALOPO - Kalah rebutan cowok, seorang wanita dibantu teman-temannya mengeroyok rekan sendiri hingga mengalami luka. Korban Amelia (17) disekap di gubuk kosong dan dianiaya. Keluarga korban tak terima tindakan persekusi ini langsung melapor ke Polres Palopo.
Video persekusi ini viral dan menjadi bukti laporan pihak keluarga ke polisi. Korban tercatat sebagai siswa sebuah SMA di Kota Palopo, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Geger! Hakim PN Makale Ditemukan Tewas di Rumahnya
Dalam video tersebut nampak sekalompok remaja wanita menganiaya secara bringas. Korban ditampar dan ditendang di sebuah rumah kosong di kawasan Pepabri, Kelurahan Buntu Datu, Kecamatan Bara, Kota Palopo.
Sebelumnya, para pelaku diduga menjebak korban dengan mengajak bertemu. Setelah bertemu, para pelaku kemudian menarik dan menganiaya secara bersama-sama sambil merekam menggunakan handphone.
Korban mengalami luka lebam di bagian wajah dan nyeri di kepala akibat pukulan dan tendangan. "Kami sudah menerima laporan penganiayaan ini. Sejumlah saksi sedang diperiksa, sedangkan pelaku masih dikejar," ujar seorang petugas kepolisian.
Lihat Juga: Bocoran Mahfud MD soal Penanganan Judi Online di Komdigi: Akan Sampai ke Otak dan Jantung Pelaku
Video persekusi ini viral dan menjadi bukti laporan pihak keluarga ke polisi. Korban tercatat sebagai siswa sebuah SMA di Kota Palopo, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Geger! Hakim PN Makale Ditemukan Tewas di Rumahnya
Dalam video tersebut nampak sekalompok remaja wanita menganiaya secara bringas. Korban ditampar dan ditendang di sebuah rumah kosong di kawasan Pepabri, Kelurahan Buntu Datu, Kecamatan Bara, Kota Palopo.
Sebelumnya, para pelaku diduga menjebak korban dengan mengajak bertemu. Setelah bertemu, para pelaku kemudian menarik dan menganiaya secara bersama-sama sambil merekam menggunakan handphone.
Korban mengalami luka lebam di bagian wajah dan nyeri di kepala akibat pukulan dan tendangan. "Kami sudah menerima laporan penganiayaan ini. Sejumlah saksi sedang diperiksa, sedangkan pelaku masih dikejar," ujar seorang petugas kepolisian.
Lihat Juga: Bocoran Mahfud MD soal Penanganan Judi Online di Komdigi: Akan Sampai ke Otak dan Jantung Pelaku
(msd)