Mereka Bertarung Nyawa Melawan Corona di Sektor Liang Lahat
loading...
A
A
A
Zuliyanto mengaku, dirinya juga kerap kali harus bersitegang dengan pihak keluarga pasien. Alasannya, keluarga pasien ingin memakamkan sendiri kerabatnya itu, meski tenaga kesehatan telah menyatakan jenazah itu confirm COVID-19. Padahal, pemerintah telah menetapkan jenazah COVID-19 harus dimakamkan sesuai protokol kesehatan.
“Sering bersitegang sama pihak keluarga karena mereka tidak mengerti tupoksi kita di mana. Padahal tujuan kita hanya ingin membantu meringankan mereka. Hampir juga sempat berantem, untungnya saya masih sadar, saya berikan pengertian kepada pihak keluarga kalau proses pemakaman sesuai protokol,” ungkapnya.
Lihat Juga: Antisipasi COVID-19, Polres Bangka Tengah Perpanjang Pengawasan Arus Balik hingga 24 Mei
“Sering bersitegang sama pihak keluarga karena mereka tidak mengerti tupoksi kita di mana. Padahal tujuan kita hanya ingin membantu meringankan mereka. Hampir juga sempat berantem, untungnya saya masih sadar, saya berikan pengertian kepada pihak keluarga kalau proses pemakaman sesuai protokol,” ungkapnya.
Lihat Juga: Antisipasi COVID-19, Polres Bangka Tengah Perpanjang Pengawasan Arus Balik hingga 24 Mei
(vit)