PPL Luwu Utara Kembangkan Alpukat Hass di Rongkong
loading...
A
A
A
LUWU UTARA - Penyuluh Pertanian (PPL) asal Lutra , Suwarno, mencoba mengembangkan alpukat Hass di Desa Rinding Allo Kecamatan Rongkong, Kabupaten Luwu Utara sebagai salah satu andalan.
Rindding Allo adalah desa yang terletak di wilayah pegunungan. Desa ini juga dikenal sebagai tempat destinasi wisata yang indah. Alpukat ini adalah alpukat masa depan yang digadang-gadang sebagai pengganti alpukat jenis lain.
Alpukat hass adalah alpukat yang berasal dari Australia. Alpukat ini sangat diburu pencinta buah di tanah air, bahkan dunia. Tak heran, alpukat premium ini juga menjadi pilihan utama para chief tingkat dunia.
Lewat postingannya di facebook, Suwarno menyampaikan kabar baik itu. “Alhamdulillah, sudah berbakti dan menunjukkan jati diri. Salah satu jenis alpukat yang jarang dijumpai di pasar ataupun dibudidayakan,” tulis Suwarno disertai gambar buah alpukat yang sangat segar.
Pria yang akrab disapa Warno ini juga menyebutkan bahwa alpukat hass ini juga bisa dibudidayakan di daerah ketinggian. “Ini alpukat jenis premium yang bisa dibudidayakan di daerah yang mdpl-nya tinggi,” tulis dia.
“Kami hanya bisa berusaha dan merencanakan, tetapi yang menentukan hanya sang Khalik,” tulis dia. Dikutip dari berbagai sumber, alpukat hass didaulat sebagai rajanya alpukat karena citarasanya tinggi.
Alpukat hass mempunyai daging buah yang begitu gemuk dan padat. Tekstur daging buahnya lembut dan kaya kandungan minyak nabati. Buah alpukat ini unik. Salah satu keunikannya, kulit buahnya bergerigil.
Rindding Allo adalah desa yang terletak di wilayah pegunungan. Desa ini juga dikenal sebagai tempat destinasi wisata yang indah. Alpukat ini adalah alpukat masa depan yang digadang-gadang sebagai pengganti alpukat jenis lain.
Alpukat hass adalah alpukat yang berasal dari Australia. Alpukat ini sangat diburu pencinta buah di tanah air, bahkan dunia. Tak heran, alpukat premium ini juga menjadi pilihan utama para chief tingkat dunia.
Lewat postingannya di facebook, Suwarno menyampaikan kabar baik itu. “Alhamdulillah, sudah berbakti dan menunjukkan jati diri. Salah satu jenis alpukat yang jarang dijumpai di pasar ataupun dibudidayakan,” tulis Suwarno disertai gambar buah alpukat yang sangat segar.
Pria yang akrab disapa Warno ini juga menyebutkan bahwa alpukat hass ini juga bisa dibudidayakan di daerah ketinggian. “Ini alpukat jenis premium yang bisa dibudidayakan di daerah yang mdpl-nya tinggi,” tulis dia.
“Kami hanya bisa berusaha dan merencanakan, tetapi yang menentukan hanya sang Khalik,” tulis dia. Dikutip dari berbagai sumber, alpukat hass didaulat sebagai rajanya alpukat karena citarasanya tinggi.
Alpukat hass mempunyai daging buah yang begitu gemuk dan padat. Tekstur daging buahnya lembut dan kaya kandungan minyak nabati. Buah alpukat ini unik. Salah satu keunikannya, kulit buahnya bergerigil.
(agn)