Pemakaman Berusia Puluhan Tahun di Kota Madiun Digusur Dibangun Rusunawa
loading...
A
A
A
MADIUN - Ratusan makam berusia puluhan tahun di Kota Madiun, dipindahkan secara massal, karena lahan makam tersebut akan digunakan untuk pembangunan rusunawa.
Pembongkaran makam yang berada di kawasan Makam Bong Chino, Kelurahan Manguharjo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, itu melibatkan tim ahli dari ALS atau Antar Lintas Sarean, Solo, Jawa Tengah.
Kepala Disperkim Kota Madiun Totok Sugiarto mengatakan, rata-rata usia makam itu 50 tahun ke atas.
"Saat ini tgim sedang melakukan pembongkaran kondisi kerangka jenazah sudah tidak utuh lagi. Beberapa ahli waris dan pemuka agama ikut dalam pemindahan makam keluarga mereka," katanya, Selasa (8/2/2022).
Tampak ratusan peti jenazah pun sudah disiapkan oleh Pemerintah Kota Madiun untuk memindahkan jenazah.
"Ada sebanyak 188 kerangka yang nantinya akan direlokasi dari lokasi lama di sisi timur Jalan Hayam Wuruk, kemudian dipindahkan ke sisi sebelah barat jalan. Dari total itu, 50-an kerangka telah dipindahkan secara mandiri," jelasnya.
Setelah seluruh makam direlokasi, pihaknya akan melakukan pengurusan. Jika lahan sudah siap, maka pembangunan rusunawa tahap 3 di Kota Madiun ini bisa segera dikerjakan oleh Kementerian PUPR.
Lihat Juga: Riwayat Karier Kolonel Inf Rama Pratama, Danrem 081/Dirotsaha Jaya Madiun Lulusan Akmil 98
Pembongkaran makam yang berada di kawasan Makam Bong Chino, Kelurahan Manguharjo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, itu melibatkan tim ahli dari ALS atau Antar Lintas Sarean, Solo, Jawa Tengah.
Kepala Disperkim Kota Madiun Totok Sugiarto mengatakan, rata-rata usia makam itu 50 tahun ke atas.
"Saat ini tgim sedang melakukan pembongkaran kondisi kerangka jenazah sudah tidak utuh lagi. Beberapa ahli waris dan pemuka agama ikut dalam pemindahan makam keluarga mereka," katanya, Selasa (8/2/2022).
Tampak ratusan peti jenazah pun sudah disiapkan oleh Pemerintah Kota Madiun untuk memindahkan jenazah.
"Ada sebanyak 188 kerangka yang nantinya akan direlokasi dari lokasi lama di sisi timur Jalan Hayam Wuruk, kemudian dipindahkan ke sisi sebelah barat jalan. Dari total itu, 50-an kerangka telah dipindahkan secara mandiri," jelasnya.
Setelah seluruh makam direlokasi, pihaknya akan melakukan pengurusan. Jika lahan sudah siap, maka pembangunan rusunawa tahap 3 di Kota Madiun ini bisa segera dikerjakan oleh Kementerian PUPR.
Lihat Juga: Riwayat Karier Kolonel Inf Rama Pratama, Danrem 081/Dirotsaha Jaya Madiun Lulusan Akmil 98
(hsk)