Video Porno Tiba-tiba Muncul di Layar TV KM Bahari V, Penumpang Kesal
loading...
A
A
A
KENDARI - Penumpang Kapal Motor (KM) Bahari V, tiba-tiba dibuat geger dengan munculnya video porno di layar televisi. Para penumpang kapal dengan rute Kendari-Baubau, Sulawesi Tenggara ini, merasa kesal dengan munculnya adegan tidak senonoh di layar televisi tersebut.
Merasa tayangan televisi di dalam kapal tidak layak ditonton, para penumpang langsung meminta Anak Buah Kapal (ABK) KM Bahari V segera menghentikan pemutaran film tak senonoh tersebut.
Kapten KM Bahari V, Willian mengaku, pemutaran film porno tersebut terjadi tanpa disengaja. "Saat itu baru beli VCD film, yang tujuannya memberikan hiburan kepada penumpang, namun tidak sempat diseleksi," ungkapnya.
Dia menuturkan, pada awalnya videonya berisi film laga, tidak disadari ternyata di dalam film tersebut ada adegan tidak senonohnya. "Saya tidak tahu persisnya, tiba-tiba ada penumpang yang melapor, dan akhirnya televisi dimatikan," imbuhnya.
Atas kejadian itu, William juga mengakui kelalaian tersebut dan telah menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang sebelum berlabuh. Selain itu dia mengaku siap mempertanggungjawabkan kelalaian para ABK nya itu.
Merasa tayangan televisi di dalam kapal tidak layak ditonton, para penumpang langsung meminta Anak Buah Kapal (ABK) KM Bahari V segera menghentikan pemutaran film tak senonoh tersebut.
Kapten KM Bahari V, Willian mengaku, pemutaran film porno tersebut terjadi tanpa disengaja. "Saat itu baru beli VCD film, yang tujuannya memberikan hiburan kepada penumpang, namun tidak sempat diseleksi," ungkapnya.
Dia menuturkan, pada awalnya videonya berisi film laga, tidak disadari ternyata di dalam film tersebut ada adegan tidak senonohnya. "Saya tidak tahu persisnya, tiba-tiba ada penumpang yang melapor, dan akhirnya televisi dimatikan," imbuhnya.
Baca Juga
Atas kejadian itu, William juga mengakui kelalaian tersebut dan telah menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang sebelum berlabuh. Selain itu dia mengaku siap mempertanggungjawabkan kelalaian para ABK nya itu.
(eyt)