Tak Tertib Pakai Masker, 15 Pedagang Pasar Reaktif saat Rapid Test
loading...
![Tak Tertib Pakai Masker,...](https://pict.sindonews.net/dyn/732/pena/news/2020/06/11/174/66044/tak-tertib-pakai-masker-15-pedagang-pasar-reaktif-saat-rapid-test-wji.jpg)
Menjelang new normal banyak pedagang pasar di Kabupaten Blitar, Jatim yang tidak tertib menggunakan masker. Akibatnya saat digelar rapid test yang diikuti 400 pedagang, hasilnya 15 di antaranya reaktif. Foto/iNews TV/Robby Ridwan
A
A
A
BLITAR - Menjelang new normal banyak pedagang pasar di Kabupaten Blitar , Jatim yang tidak tertib menggunakan masker. Akibatnya saat digelar rapid test yang diikuti 400 pedagang, hasilnya 15 di antaranya reaktif.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Blitar, Krisna Yekti menjelaskan, rapid test dilakukan pada 7 pasar tradisional di Kabupaten Blitar untuk menekan penyebaran virus Corona (COVID-19). Dinas Kesehatan akan melakukan rapid test ulang untuk memastikannya. “Apabila tetap reaktif, maka selanjutnya dilakukan test swab,” katanya Kamis (11/6/2020). (Baca juga: Siswa SMP Dibacok Penjaga Sekolah saat Ambil Raport)
Saat ini 15 pedagang untuk sementara diminta untuk karantina mandiri di rumah masing-masing. Di masa pandemi seperti sekarang ini, masih banyak dijumpai warga yang berkegiatan di pasar tanpa menggunakan masker. Warga masih belum peduli untuk menjaga kesehatannya masing-masing. (Baca juga: Tokoh Adat Sentani: Jangan Terprovokasi Isu Rasisme)
Hingga saat ini di Kabupaten Blitar ada 10 kasus positif COVID-19. Enam orang dinyatakan sembuh, 3 orang meninggal dunia dan 1 orang masih dalam perawatan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Blitar, Krisna Yekti menjelaskan, rapid test dilakukan pada 7 pasar tradisional di Kabupaten Blitar untuk menekan penyebaran virus Corona (COVID-19). Dinas Kesehatan akan melakukan rapid test ulang untuk memastikannya. “Apabila tetap reaktif, maka selanjutnya dilakukan test swab,” katanya Kamis (11/6/2020). (Baca juga: Siswa SMP Dibacok Penjaga Sekolah saat Ambil Raport)
Saat ini 15 pedagang untuk sementara diminta untuk karantina mandiri di rumah masing-masing. Di masa pandemi seperti sekarang ini, masih banyak dijumpai warga yang berkegiatan di pasar tanpa menggunakan masker. Warga masih belum peduli untuk menjaga kesehatannya masing-masing. (Baca juga: Tokoh Adat Sentani: Jangan Terprovokasi Isu Rasisme)
Hingga saat ini di Kabupaten Blitar ada 10 kasus positif COVID-19. Enam orang dinyatakan sembuh, 3 orang meninggal dunia dan 1 orang masih dalam perawatan.
(shf)