Napi Lapas Narkoba Sungguminasa Meninggal Usai Pengembangan Kasus
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Seorang narapidana Lapas Narkotika Kelas IIA Sungguminasa bernama Andi Lolo meninggal dunia. Ia meninggalusai ikut petugas Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel dalam pengembangan kasus pada Rabu 15 Desember 2021.
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan, pengembangan dibutuhkan untuk mengungkap jaringan narkoba jenis sabu-sabu. Olehnya itu pihaknya melakukan bon atau peminjamanAndi Lolo di Lapas Narkoba Sungguminasa.
Baca Juga: Rumah Sakit Faisal Makassar
"Dalam hal ini kami sudah menghubungi keluarganya dan kami pun terus melakukan upaya lanjutan yaitu dengan otopsi di RS Bhayangkara juga bersama-sama rumah sakit independen ini untuk membuktikan terkait penyebab meninggalnya tersangka tersebut," ungkap Nana.
Ditanya soal kondisi kesehatan Andi Lolo selama menjadi warga binaan, Wandi mengaku bukan kapasitasnya. "Kalau itu saya tidak terlalu pasti, karena kan ada tenaga medis yang bekerja sesuai tupoksinya. Kalau saya bagian pengamanannya," ungkapnya.
Sejauh ini, kata Wandi masih menanti hasil otopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian Andi Lolo. "Jadi kitapun menunggu sesuai dengan statement pak Kapolda. Kan sudah juga dilakukan otopsi, jadi menunggu saja hasilnya bagaimana," tutupnya.
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan, pengembangan dibutuhkan untuk mengungkap jaringan narkoba jenis sabu-sabu. Olehnya itu pihaknya melakukan bon atau peminjamanAndi Lolo di Lapas Narkoba Sungguminasa.
Baca Juga: Rumah Sakit Faisal Makassar
"Dalam hal ini kami sudah menghubungi keluarganya dan kami pun terus melakukan upaya lanjutan yaitu dengan otopsi di RS Bhayangkara juga bersama-sama rumah sakit independen ini untuk membuktikan terkait penyebab meninggalnya tersangka tersebut," ungkap Nana.
Ditanya soal kondisi kesehatan Andi Lolo selama menjadi warga binaan, Wandi mengaku bukan kapasitasnya. "Kalau itu saya tidak terlalu pasti, karena kan ada tenaga medis yang bekerja sesuai tupoksinya. Kalau saya bagian pengamanannya," ungkapnya.
Sejauh ini, kata Wandi masih menanti hasil otopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian Andi Lolo. "Jadi kitapun menunggu sesuai dengan statement pak Kapolda. Kan sudah juga dilakukan otopsi, jadi menunggu saja hasilnya bagaimana," tutupnya.
(luq)