Banyak Temuan Positif COVID-19 di Sekolah, Ridwan Kamil Minta Semua Daerah Tes Acak

Minggu, 24 Oktober 2021 - 12:01 WIB
loading...
Banyak Temuan Positif...
Gubernur Jabar Ridwan Kamil minta semua daerah lakukan tes acak menyusul temuan banyak kasus positif COVID-19. Foto/ilustrasi
A A A
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat meminta kabupaten/kota di Jawa Barat melakukan tracing atau tes acak kepada siswa dan guru yang melakukan pembelajaran tatap muka (PTM), menyikapi temuan kasus 14 sekolah di Bandung ditutup setelah siswa dan gurunya positif COVID-19.

"Selain Bandung belum ada laporan. Nanti saya dorong (daerah lain). Jangan jangan testing rutin tapi tidak di sekolah. Saya akan arahkan setelah Bandung, daerah lain," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Minggu (24/10/2021).

Baca juga: Janda Muda Tewas Bersimbah Darah Bersama Teman Prianya dalam Kamar Kos

Menurut dia, temuan kasus di Bandung akan menjadi fokus Pemprov Jabar. Pekan depan, pihaknya akan menggelar rapat koordinasi, until membahas persoalan ini. Sehingga deteksi sedini mungkin bisa dilakukan agar kasus COVID tidak kembali naik.

"Minggu ini saya rapat, kami evaluasi terus. Kami akan fokus lakukan tes sipling acak di sekolah. Karena COVID surut ini bukan karena sudah hilang. Tapi rasio tasting harian kita rendah, tapi jumlah testing tidak pernah diturunkan," beber dia.

Diketahui, sebanyak 14 sekolah di Kota Bandung dihentikan sementara pelaksanaan PTM terbatas. Hal itu menyusul temuan lebih dari 70 siswa dan guru yang dilakukan tes acak. Tes Acak targetnya akan menyasar sekitar 4.500 siswa dan guru.

Ketika ditanya apakah temuan kasus tersebut, PTM akan dihentikan seluruhnya. Emil mengaku pihaknya menggunakan pendekatan ilmiah dalam menangani COVID-19. "Enggak dihentikan semua. Covid mengajarkan kita harus proposional. Dulu kasus di desa rendah, tapi ikut PPKM juga. Kita basisnya ilmiah," ujar dia.

Emil juga mengapresiasi kerja cepat komite covid Kota Bandung atas temuan tersbeut. Menurut dia, SOP jika ditemukan kasus di sekolah memang harus ditutup. Kemudian ditracing apabila siswa dan guru yang kena.

"Tinggal ditingkatkan lagi, apakah sudah di vaksin apa belum. Karena belum semua pelajar di vaksin. Walaupun kecepatan vaksin kita capai 400 ribu per hari," imbuh dia.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pria Ini Ngaku Ayah...
Pria Ini Ngaku Ayah Biologis Anak Lisa Mariana, Ini Kata Kuasa Hukum Ridwan Kamil
Malam Ini Rakyat Bersuara...
Malam Ini Rakyat Bersuara PANGGUNG TERKINI, RK DIBIDIK, DEDI MULYADI DIKRITIK bersama Aiman Witjaksono, Farhat Abbas, Toni RM, dan Narasumber Lainnya, Live di iNews
All Out Kawal Pemerintahan...
All Out Kawal Pemerintahan Dedi Mulyadi-Erwan, Partai Perindo Siap Kolaborasi Bangun Jawa Barat Lebih Maju
Dedi Mulyadi Larang...
Dedi Mulyadi Larang Adanya Sumbangan di Jalan Raya Mulai Hari Ini
Garda Satu Apresiasi...
Garda Satu Apresiasi Kebijakan Dedi Mulyadi Hapus Tunggakan Pajak Kendaraan
Plt Kadisdik Jakarta...
Plt Kadisdik Jakarta Apresiasi PAM Jaya Sediakan Water Purifier di Sekolah
Hore! Dedi Mulyadi Hapus...
Hore! Dedi Mulyadi Hapus Tunggakan Pajak Kendaraan Warga Jawa Barat
Respons Ridwan Kamil...
Respons Ridwan Kamil usai Rumahnya Digeledah KPK terkait Dugaan Korupsi Bank BJB
Rumah Ridwan Kamil di...
Rumah Ridwan Kamil di Bandung Sepi Usai Digeledah KPK terkait Dugaan Korupsi Bank BJB
Rekomendasi
5 Doa Mustajab Menghadapi...
5 Doa Mustajab Menghadapi UTBK 2025, Bikin Fokus, Tenang, dan Nilai Tembus Langit!
Eks Menteri Koalisi...
Eks Menteri Koalisi Indonesia Maju Bertemu Jokowi, Teten Masduki: Silaturahmi
Pesawat Tempur F-16...
Pesawat Tempur F-16 Lumpuhkan Pesawat Asing di Langit Jakarta
Berita Terkini
Gubernur Khofifah Kawal...
Gubernur Khofifah Kawal Kualitas Pendidikan Jatim, Pastikan SPMB Berintegritas
52 menit yang lalu
Polda Jateng Pastikan...
Polda Jateng Pastikan Proses Hukum 3 Tersangka Kasus PPDS FK Undip Tetap Berjalan
1 jam yang lalu
Pekerja Migran Indonesia...
Pekerja Migran Indonesia Diminta Waspada Terhadap Pinjol Ilegal dan Investasi Bodong
1 jam yang lalu
Puluhan Siswa SMKN 29...
Puluhan Siswa SMKN 29 Jakarta Dapat Pelatihan K3LH
2 jam yang lalu
Penahanan Dokter Pemerkosa...
Penahanan Dokter Pemerkosa Pasien RSHS Bandung Diperpanjang, Ini Alasannya
2 jam yang lalu
Peduli Pencegahan Kanker...
Peduli Pencegahan Kanker Payudara Diluncurkan di Palangka Raya
2 jam yang lalu
Infografis
Penyebab Kasus Covid-19...
Penyebab Kasus Covid-19 di Singapura dan Malaysia Melonjak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved