Pemda Pangandaran Lawan Hoaks Dampak Vaksin Covid-19 dengan Cara Sosialisasi

Senin, 04 Oktober 2021 - 13:58 WIB
loading...
Pemda Pangandaran Lawan Hoaks Dampak Vaksin Covid-19 dengan Cara Sosialisasi
Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran Ujang Endin Indrawan saat melakukan monitoring vaksin kesetiap Desa. (Foto: Humas Pemkab Pangandaran).
A A A
PANGANDARAN - Pemerintah Daerah Pangandaran gencar lakukan sosialisasi ajakan vaksin Covid-19 kepada masyarakat. Sosialisasi tersebut salah satu upaya agar percepatan vaksin Covid-19 sebagai upaya kekebalan tubuh masyarakat cepat tercapai.

Melalui vaksin Covid-19 kondisi pandemi diharapkan berakhir dan berubah menjadi endemi dan aktivitas masyarakat berjalan dengan normal.

Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran Ujang Endin Indrawan mengatakan, semula tingkat kesadaran masyarakat untuk divaksin rendah.

"Beberapa faktor masyarakat enggan mengikuti vaksin Covid-19 karena kesibukan, femahaman yang minim atau tingkat intelektualitas yang rendah," kata Ujang, Senin (4/10/2021).

Ujang menambahkan, beberapa masyarakat juga banyak yang menjadi korban hoaks dan takut dampak setelah divaksin.

"Untuk melawan hoaks yang beredar, Pemerintah Daerah Pangandaran melakukan upaya penyadaran dengan cara langsung turun kelapangan melakukan pantauan pelaksanaan vaksinasi," ujar Ujang.

Untuk meningkatkan angka capaian di Desa yang rendah Pemerintah Daerah membentuk tim monitoring yang diturunkan langsung kesetiap Desa.

"Masyarakat yang belum mengikuti vaksin diberi surat undangan oleh Bupati Pangandaran melalui Pemerintah Desa," jelasnya.

Langkah pengiriman surat undangan tersebut dinilai efektif dan efisien dan setiap hari keikutsertaan masyarakat untuk divaksin semakin meningkat.

"Upaya lain juga dilakukan dibeberapa Desa dengan cara memasang stiker dirumah warga sebagai tanda sudah vaksin atau belum," paparnya.

Upaya pemasangan stiker juga sangat efektif karena dengan sendirinya masyarakat yang rumahnya ditandai belum divaksin sadar untuk divaksin. CM
(srf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1365 seconds (0.1#10.140)